Bangunan Baru Pasar Badog Belum Wadahi Semua Padagang, Ini Upaya Dinperindag

Bangunan Baru Pasar Badog Belum Wadahi Semua Padagang, Ini Upaya Dinperindag

Pasar Badog Bancar Purbalingga, Senin 23 Januari 2023 sore masih sepi karena belum ditempati.-DOK. AMARULLAH/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pasar Badog Bancar, Kecamatan PURBALINGGA selesai dibangun dan diresmikan.

Namun masih ada tak kurang dari 100 pedagang yang belum bisa terwadahi di gedung/bangunan baru itu.

Saat ini baru bisa menampung kisaran 250 pedagang di pasar yang lama. Rencananya sepekan sebelum Ramadan tahun ini sudah menempati lokasi baru.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Purbalingga, Johan Arifin melalui Kabid Pasar, Edy Suwarno, Senin 23 Januari 2023 menjelaskan, karena masih ada pedagang yang belum bisa masuk, maka pihaknya sedang mengusulkan lagi anggaran ke pusat.

BACA JUGA:Tahun Ini Banyumas Mulai Konsepkan Beras Organik

“Tahun ini kami sedang ajukan melalui Kementerian Perdagangan RI. Yaitu melalui pengajuan proposal untuk Pasar Badog. Sesuai detail engineering design (DED) Pasar Badog Bancar tahun 2023, diajukan sebesar Rp 10.605.286.000,” rincinya.

Mendatang, saat sudah ada anggaran, lahan di belakang pasar yang baru cukup untuk menampung pedagang yang saat ini belum tertampung. Kurang lebih ada sebanyak 100 pedagang.

“Luasan lahan yang akan menjadi lahan pembangunan lanjutan yaitu sekitar  3.000 meterpersegi. Kami optimis mampu menampung 33 kios 33 dan 77 unit lapak,” tambahnya.

BACA JUGA:Dinpertan KP : Alokasi Pupuk Bersubsidi Bakal Berkurang

Besar harapan, pengajuan itu disetujui. Sehingga rencana Pasar Badog  sebagai ikon pusat jajan tradisional, jajan pasar bisa terwujud dengan optimal.

Saat ini, desain pasar memakai kaca depan semua. "Adanya kaca di depan sebagai etalase, dagangan akan terlihat rapi dan menarik," ungkapnya.

Sebelumnya, pembangunan Pasar Badog senilai Rp 14,9 miliar dari sumber dana Tugas Perbantuan (TP) Pusat.

BACA JUGA:Proyek Eduwisata, Tenun Klinting Berharap Ikut Terangkat

Pemindahan pasar itu salah satunya karena pertimbangan daya tampung pedagang yang sudah meluber ke jalan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: