Begini Kronologi Kecelakaan Maut di Rawalo, Dua Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk Tangki

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kecelakaan maut tiga kendaraan di Jalan Raya Rawalo, Rabu (16/11) pukul 09.30 WIB membuat dua orang tewas.

Kronologi kejadian dari hasil olah TKP dan saksi dilakukan polisi.  

Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Bobby A Rachman menjelaskan, kecelakaan berawal dari adu banteng antara sepeda motor Honda Supra X 125 dengan nomor polisi R 3745 FH, versus sepeda motor tidak dikenal (meninggalkan TKP, red). 

"Semula Honda Supra X 125 melaju dari arah barat ke timur," katanya. 

Namun saat sampai di TKP, Honda Supra X 125 yang dikendarai AG (14) pembonceng warga Kalitapen Purwojati, dan FA (14) warga Kaliwangi Purwojati bermaksud ingin mendahului truk tangki LPG Pertamina nomor polisi R 1888 BC yang ada di depannya. 

"Saat bersamaan dari arah berlawanan melaju sepeda motor tak dikenal. Karena jarak sudah dekat Honda Supra X 125 membentur sepeda motor tak dikenal itu," lanjutnya. 

Akibatnya kedua pengendara Honda Supra X 125 itu terjatuh ke bawah kolong truk tangki LPG yang dikemudikan oleh J (43) warga Kutasari Purbalingga 

"Terjatuh di kolong Truk Tangki, sehingga pengendara dan pembonceng terlindas dan meninggal dunia. Untuk sepeda motor tidak dikenal meninggalkan TKP," pungkasnya.

Dua Orang Pengendara Motor Tewas Terlindas  

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut melibatkan truk tangki LPG Pertamina dengan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Rawalo - Patikraja, Rabu (16/11). 

 Akibatnya dua orang pengendara sepeda motor Honda Supra X 125 dengan nomor polisi R 3745 FJ meninggal ditempat. 

Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Bobby A Rachman mengatakan, laka lantas itu terjadi sekira pukul 09.30 WIB, Rabu (16/11) tadi. 

"Melibatkan sepeda motor Honda Supra X 125 dengan nomor polisi R 3745 FH, sepeda motor tidak dikenal (meninggalkan TKP, red) dengan Truk Tangki LPG Pertamina nomor Polisi R 1888 BC," ungkapnya. 

Melibatkan tiga kendaraan, karena insiden kecelakaan itu pengendara Honda Supra X 125 yaitu AG (14) pembonceng warga Kalitapen Purwojati, dan FA (14) warga Kaliwangi Purwojati meninggal ditempat. 

Sumber: