Hanya Bisa Pasrah, Relawan dan Warga Siwarak Mulai Amankan Barang Berharga, Begini Kondisinya

Hanya Bisa Pasrah, Relawan dan Warga Siwarak Mulai Amankan Barang Berharga, Begini Kondisinya

Tak hanya manusia, ternak juga buru-buru dipindah warga Siwarak, Rabu 26 Oktober 2022.-AMARULLAH/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Puluhan warga Desa Siwarak Kecamatan Karangreja, Rabu 26 Oktober 2022 pagi mulai mengamankan barang-barang dari rumah mereka ke lokasi yang lebih aman.

Ada ternak, dan alat-alat rumah tangga.

Kasmidi, salah satu pengungsi mengaku mengamankan barang di rumahnya yang sudah tidak bisa ditempati ke rumah kerabatnya.

BACA JUGA:Tanah di Desa Siwarak Turun Satu Centimeter Setiap 10 Menit

Dia hanya bisa pasrah dan berharap persoalan ini bisa menemukan tempat tinggal pengganti.

"Sepertinya rumah saya sudah tidak bisa ditempati lagi. Tanah sudah terbelah, atap dan dinding juga ambrol. Saya sebagai buruh tani hanya pasrah dan menunggu kabar lebih lanjut," ungkapnya, Rabu 26 Oktober 2022.

Wasmuni, warga lainnya dan 8 anggota keluarganya sudah mengamankan semua barang di rumahnya. Perabotan yang ada minimal masih bisa digunakan lagi kelak.

BACA JUGA:Peniti Mas Beri Dampak Siginifikan, Cakupan Data Akta Kematian Meningkat Rata-rata 1.000 Setiap Bulan

"Saat ini saya hanya mengandalkan makan dan tidur di pengungsian. Rumah juga nantinya ga tau mau dipakai lagi atau disuruh pindah," ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Purbalingga, Muchamad Umar Faozi meminta warga tetap taat di pengungsian.

Karena kondisi lokasi terus mengalami penurunan retakan per 10 menit 1 sentimeter.

BACA JUGA:Astaga, Tembok Kelas Jebol Diterjang Longsor, Sebagian Siswa Ikuti ANBK Daring

"Tetap tinggal saja di lokasi pengungsian. Ada fasilitas kesehatan dan bisa lebih aman," katanya. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: