Tak Punya Gedung dan Tanah, Siswa SMKN 1 Karangjambu Purbalingga Belajar di Kios Pasar Desa Purbasari

Tak Punya Gedung dan Tanah, Siswa SMKN 1 Karangjambu Purbalingga Belajar di Kios Pasar Desa Purbasari

ilustrasi siswa sma -ADITYA/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - SMKN 1 Karangjambu belum memiliki gedung untuk kegiatan belajar mengajar siswanya.

Selama ini sekolah menengah atas satu-satunya di Kecamatan Karangjambu ini menginduk di SMP satu atap Karangjambu.

Kepala Sekolah SMKN 1 Karangjambu Muhammad Mumfasil mengatakan, saat ini siswa terpaksa pindah lokasi belajar mengajarkannya ke bangunan pasar milik Pemerintah Desa Purbasari, Kecamatan Karangjambu.

BACA JUGA:Lahan Pemakaman di Purwokerto Makin Terbatas, MUI: Sepakat Ada Pembahasan Raperda Pengelolaan Pemakaman

Sebab, ruangan yang ada di SMP satu atap tak bisa digunakan karena sedang direhab.

"SMK N 1 Karangjambu hanya mendapat dua kelas yang tidak cukup untuk pembelajaran," ujarnya.

Sebelum pindah ke kios pasar Desa Purbasari, siswa terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di rumah warga. 

BACA JUGA:Anggaran Perbaikan Jalan Rusak Turun Drastis, Ini Permintaan DPC Organda Purbalingga

"Kami bersyukur semangat warga Purbasari sangat tinggi untuk memperhatikan pendidikan. Sehingga mereka kemudian meminjamkan kios milik desa untuk dijadikan sekolah sementara," lanjutnya. 

Potret buram pendidikan nampak di Kecamatan Karangjambu Kabupaten Purbalingga.

Selama 14 tahun berjalan, SMKN 1 Karangjambu sampai saat ini tidak memiliki gedung bahkan tanah. 

BACA JUGA:Dijanjikan Lagi, Pembayaran Tamsilpeg Guru PPPK SD 2019 Dirapel di Banyumas

"Sudah 14 tahun dari awal 2008 sampai sekarang, kami tidak punya gedung dan tanah. Namun, sarana pembelajaran ada," ujarnya.

Sementara itu dengan membawa kursi dan meja sekolah, ratusan siswa mulai menempati ruang kelas di kios Pasar Desa Purbasari. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: