Perkebunan Kopi di Desa Karanggintung, Gandrungmangu Mulai Berkembang

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Terletak di dataran tinggi, hasil perkebunan banyak menjadi mata pencaharian warga Desa Karanggintung, Kecamatan Gandrungmangu.

Salah satunya dari hasil kebun kopi. Belakangan petani di desa ini sedang mengembangkan kopi jenis robusta. 

Sekretaris Desa Karanggintung, Aris Yulianto menjelaskan, di desa ini ada satu kelompok petani kopi. Dalam satu kelompok tersebut terdiri dari sekitar 15 anggota. 

BACA JUGA:Akun WA Asisten 1 Sekda Purbalingga Dicatut, Minta Uang Hingga Rp 25 Juta

"Potensi kopi di Karanggintung semakin banyak peminat. Untuk menanam kopi peminatnya bahkan sudah sampai keluar desa, ada Desa Rungkang, Desa Karangayar, mereka mengambil benihnya dari Karanggintung," kata dia. 

Menurutnya, sudah ada sekitar tiga tahun petani kopi mengembangkan perkebunan kopi di Karanggintung.

Kendati demikian, mereka harus ke Bandung untuk melakukan pengolahan biji kopi. Dikarenakan masih belum memiliki alat untuk meroasting biji kopi. 

BACA JUGA:Tangani Masalah Sampah, Pemkab Purbalingga Andalkan TPS3R

"Harus ke Bandung dulu (roasting). Namun untuk pemasaran di Karanggintung sudah ada, online juga sudah sampai ke Jawa Timur dan Jawa Barat," kata dia.

Soal rasa menurutnya, para petani kopi di Karanggintung lebih mengutamakan kualitas kopi. Mereka tidak semata-mata hanya mengejar kuantiti.

Namun lebih mengutamakan kualitas rasa dan tidak asal-asalan dalam pengolahan.

BACA JUGA:Bukannya Untung Malah 'Buntung', Nelayan Jetis Cilacap Terdampak Kenaikan BBM

"Tidak asal-asalan menjemur biji kopi di tanah, karena kita mengutamakan kualitas. Untuk rasa kopi sendiri ada rasa pahit, asem, tapi kalau sudah di kecap-kecap rasanya manis meski tanpa gula," ujarnya. 

Pihak pemerintah desa pun terus berusaha memberikan dukungan bagi para petani kopi di Karanggintung. Berharap, mereka bisa menembus pasar yang lebih luas. Bahkan bisa diekspor ke luar negeri. 

Sumber: