PLN Dorong Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem

PLN Dorong Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem

FOTO BERSAMA. General Manager PLN UID Jawa Tengah dan D.I.Y M. Irwansyah Putra (baju putih) berfoto bersama dengan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen (lima dari kiri), dalam kegiatan Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem, untuk Penyelesaian Sambungan Listrik Bagi Rumah Tangga Kurang Mampu di Kabupaten Banyumas, Banjarnegara, dan Kebumen di Hotel Grand Kanaya, Banyumas, Rabu (1/12). PURWOKERTO - PT. PLN (Persero)  Unit Induk Distribusi  (UID) Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, memfasilitasi Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem, untuk Penyelesaian Sambungan Listrik Bagi Rumah Tangga Kurang Mampu di Kabupaten Banyumas, Banjarnegara, dan Kebumen di Hotel Grand Kanaya, Banyumas, Rabu (1/12). Dalam upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem, PLN telah berkontribusi menyalurkan listrik gratis di seluruh wilayah Indonesia. General Manager PLN UID Jawa Tengah dan D.I.Y M. Irwansyah Putra mengatakan, dalam penyaluran bantuan sambungan tenaga listrik gratis pihaknya berpedoman pada data yang valid. Itu ia maksudkan, agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran. "Penekanannya adalah sinkronisasi atau pemadanan data BDT antara PLN dan desa-desa. Yang nantinya data tersebut dijadikan dasar untuk pemberian listrik gratis selama pandemi," katanya. Selain itu, selama pandemi pihaknya telah memberikan stimulus bantuan listrik gratis bagi masyarakat yang kurang mampu. Juga bagi masyarakat yang terimbas pandemi. Stimulus yang diberikan adalah, bebas tagihan bagi pelanggan listrik rumah tangga 450 VA. Diskon 50 persen, untuk pelanggan listrik rumah tangga 900 VA subsidi. Bagi pelanggan pascabayar listrik rumah tangga 450 VA, mendapat rekening listrik gratis. Untuk yang prabayar, setiap bulannya diberikan token gratis sebesar pemakaian bulanan tertinggi dari pemakaian tiga bulan terakhir. Sedangkan untuk pelanggan pascabayar listrik rumah tangga 900 VA subsidi, rekening listrik dibayar 50 persen. Dan untuk prabayar, setiap bulannya diberikan token gratis sebesar 50 persen, pemakaian bulanan tertinggi dari pemakaian tiga bulan terakhir. https://radarbanyumas.co.id/berikan-stimulus-listrik-sampai-desember-2021-pln-up3-cilacap-siap-jalankan-keputusan-pemerintah/ "Stimulus kita berikan sejak 2019 lalu, dan kita perpanjangan sampai 31 Desember 2021. Ada sekitar 31 juta pelanggan yang telah menikmati, bantuan keringanan tagihan listrik ini," ujarnya. Lanjut, kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen. Ia menekankan, kepada seluruh Camat dan Kades di Kabupaten Banjarnegara Banyumas, dan Kebumen untuk segera memperbarui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). "Setelah melakukan verifikasi dan validasi, data tersebut harus dimasukkan ke dalam aplikasi yang telah disediakan. Input data tersebut akan meminimalisir perbedaan data antara daerah dengan pusat. Caranya ya input data sendiri di aplikasi. Minta orang IT melakukannya. Nanti Pak Camat, dampingi semua Kadesnya," pungkasnya. (aam/Rdr).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: