Jalan di Banyumas Bakal Disekat Lagi, Dinhub: Minimalisir Mobilitas Warga Saat Nataru

Jalan di Banyumas Bakal Disekat Lagi, Dinhub: Minimalisir Mobilitas Warga Saat Nataru

TUTUP: Titik Penyekatan di jalan protokol dalam kota Purwokerto saat PPKM level tiga lalu. Jelang Nataru muncul opsi penyekatan. DIMAS PRABOWO/RADARMAS PURWOKERTO - Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas berencana bakal menerapkan penyekatan saat Natal dan Tahun Baru. Teknis lebih lanjut masih menunggu aturan dari pusat. "Yang jelas kita ada penyekatan untuk membatasi mobilitas orang. Nataru dari pusat, nanti petunjuk dari pusat bagaimana kita ikuti," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie. Selain itu, pihaknya juga bakal menyiapkan posko-posko penjagaan. Titik lokasinya sama seperti saat libur lebaran Idul Fitri. "Posko di tempat-tempat ramai biasanya di Patikraja, Krumput, Ajibarang, dan Buntu," tuturnya. Lebih lanjut dikatakan, terkait kebijakan menghadapi Natal dan Tahun Baru akan dilakukan pembahasan lebih lanjut nantinya. Terkait hal tersebut, Bupati Banyumas Achmad Husein meminta agar saat Natal dan Tahun baru masyarakat tidak euforia. Oleh karena itu perlu dilakukan pengawasan dan sosialisasi yang massif. https://radarbanyumas.co.id/libur-nataru-ditiadakan-pengusaha-hotel-dan-restoran-di-banyumas-menjerit/ "Tetapi kalau nanti masyarakat tetap euforia dengan tahun baru dan tidak prokes dan juga pada mudik, bisa meledak lagi. Nanti kita kerja dari nol lagi, bagaimana mengatasinya," tuturnya. Terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Banyumas dr Budhi Setiawan mengatakan, protokol kesehatan tetap jadi yang utama selama masih ada pandemi. "Untuk menghadapi Nataru, tidak mudik, tidak plesir. Perlu diimbau sejak awal," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: