Ambulans Vaksin: Hari Pertama Untuk Pedagang Pasar Wage, Warga Kecele Dikira Untuk Umum

Ambulans Vaksin: Hari Pertama Untuk Pedagang Pasar Wage, Warga Kecele Dikira Untuk Umum

PURWOKERTO - Mobil vaksin mulai beroperasi siang ini, Senin (21/6). Namun banyak warga yang kecele. Pasalnya info yang beredar juga di IG Bupati Banyumas, Achmad Husein memberitahukan jika vaksin untuk umum. Namun nyatanya vaksin hanya untuk pedagang di lingkungan Pasar Wage. Salah seorang warga yang berprofesi sebagai marketing, Rio Saputra (32) sempat kecewa. Pasalnya, di beberapa informasi yang didapatnya termasuk akun Bupati menyatakan jika vaksin bisa dilakukan untuk umum. https://radarbanyumas.co.id/ambulans-vaksin-keliling-mulai-beroperasi-hari-ini-ditempatkan-di-keramaian/ "Ternyata hanya untuk pedagang pasar wage. Padahal harapan kami untuk umum, karena saya dan rekan sebagai sales sebagai ujung tombak dan bertemu banyak dengan orang," katanya. Ka Surveillance dan Imunisasi Dinkes Banyumas, Chairul Hamdi mengatakan target vaksinasi di Pasar Wage sebanyak 100 pedagang. Ia mengatakan, program vaksinasi keliling baru pertama kali dilakukan di Banyumas dan menyasar ke sejumlah tempat kerumunan. "Sasaran pertama adalah ke sejumlah tempat kerumunan seperti pasar-pasar yang ada di Banyumas. Dan jika ada tambahan dosis vaksin akan dilaksanakan di tempat lain," ujar dia. Dia mengatakan antusiasme para pedagang di Pasar Wage Purwokerto sangat tinggi untuk mengikuti vaksin. Namun sayangnya jumlah vaksin yang telah terbatas membuat tidak semua pedagang divaksin. Total pedagang disebutnya ada sebanyak 1.300 pedagang. Selain ada batasan kuota vaksin, batas usia berdasarkan arahan dari kementerian kesehatan, prioritas adalah 50 tahun ke atas. "Jenisnya vaksin yang diberikan masih menggunakan jenis Sinovac," pungkasnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: