Baru Dua Hari, Rumah Karantina Hotel Rosenda Langsung Dibanjiri Penghuni Tempat Isolasi

Baru Dua Hari, Rumah Karantina Hotel Rosenda Langsung Dibanjiri Penghuni Tempat Isolasi

TERISI: Tiga ambulans sekaligus datang mengantarkan 11 penghuni dari Kecamatan Jatilawang ke Hotel Rosenda. Yudha Iman Primadi/Radarmas PURWOKERTO - Belum genap 2 hari dibuka sejak Sabtu (19/6) malam, Rumah Karantina (RK) Hotel Rosenda pada Minggu (20/6) mulai dibanjiri penghuni yang dimanfaatkan sebagai tempat isolasi bagi orang positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) atau bergejala ringan. https://radarbanyumas.co.id/5-warga-gumelar-dikarantina-di-hps-4-baru-pulang-dari-kudus-satu-dari-jepara/ Dari pantauan Radarmas, Minggu (20/6) siang, 11 penghuni baru dari Kecamatan Jatilawang datang sekaligus dengan diantar 3 ambulans. Dari informasi yang dihimpun Radarmas, ke-11 penghuni tersebut merupakan warga Desa Tunjung, Gentawangi dan Margasana. "Sampai Minggu (sore) jumlah penghuni 32 orang. Berapa laki-laki dan perempuan belum direkap," kata Koordinator RK Hotel Rosenda, Saeful Amin kepada Radarmas. Kadinkes Banyumas, Sadiyanto SKM M.Kes dalam berbagai pertemuan lintas sektor mengatakan pelaku perjalan dari Kudus, Pati dan Jepara sebagai kehatian-hatian terhadap varian baru di Banyumas meski baru positif swab antigen tetap dibawa ke RKPS Baturraden. Terkait kecukupan ketersediaan tempat tidur isolasi, Bupati sudah memerintahkan kepada OPD teknis agar Hotel Rosenda dengan kurang lebih 400 kamarnya dapat disewa kembali sebagai rumah karantina. "Kita untup antisipasi dan jaga-jaga. Dan dari Pak Bupati sudah menugaskan untuk itu (sewa Rosenda)," katanya. Sadiyanto mengungkapkan terkadang tidak mudah bagi puskesmas mengorek informasi dari warga Banyumas yang baru melakukan perjalanan dari Kudus, Pati dan Jepara. Jika didatangi dan ditanya oleh orang puskesmas dan desa, sebagian masyarakat masih enggan berterus terang. Dirinya mengapresiasi keseriusan aparat dalam mendampingi orang puskesmas dan desa agar masyarakat bisa lebih terbuka "mengaku" kepada petugas. "Varian baru (Covid) belum ada di Banyumas. Tidak boleh menakuti-nakuti. Tetapi mari antisipasi. Kehati-hatian untuk menjaga masyarakat kita," ingat Kadinkes. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: