Pelanggaran Parkir Terus Marak di Kota Purwokerto, Dishub Janji Bakal Lebih "Galak"

LANGGAR PARKIR: Banyak kendaraan roda empat yang melanggar parkir di sepanjang jalur sepeda Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto, Minggu (13/6) siang. DIMAS PRABOWO/RADAR BANYUMAS PURWOKERTO - Untuk meningkatkan disiplin masyarakat, dalam mematuhi rambu-rambu lalulintas khususnya pelanggaran parkir. Operasi penertiban parkir, intensitasnya bakal ditambah. Sebagaimana diketyahui jalan di Kota Purwokerto banyak terlihat pelanggar parkir. https://radarbanyumas.co.id/masih-bandel-saja-11-kendaraan-terjaring-penertiban-parkir-di-kota-purwokerto/ "Dari Satlantas menyampaikan nanti seminggu bisa 3-4 kali penerbitan," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie melalui Kasi Pengendalian Operasional Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Iwan Yulianto. Ia menambahkan, saat ini pihaknya akan fokus untuk menyisir pelanggaran di jalan satu arah yang ada di kota Purwokerto. Setelah itu penertiban dilakukan secara menyeluruh. "Kalau sudah menyeluruh di jalur sepeda satu arah, kita fokus jalan-jalan lainnya," tuturnya. Lanjut, bagi yang melanggar nantinya akan dikenai sanksi. Bentuknya berupa penilangan. "Sanksi tilang di tempat," tuturnya. Ia sudah petakan, titik-titik di Kota Purwokerto yang rawan pelanggaran parkir. Sebagian ia akui, lokasinya dekat dengan pusat keramaian. "Kalau di kota itu di Pasar Wage sebelah Timur, terus dari Invis ke Timur yang Utara tidak boleh untuk parkir. Kemudian di jalan Jensud dan Gatsu," pungkasnya. (aam)

Sumber: