Prokes Kendur Langsung Ditegur, Restoran Bandel di Banyumas Siap-siap Ditutup

PROKES: Papan informasi mengenai jam operasional dan anjuran untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) Covid-19, terpasang di sebuah tempat makan di Purwokerto. Dengan latar sepasang muda mudi nampak tengah menikmati makan malam berdua. DIMAS PRABOWO/RADARMAS PURWOKERTO - Bupati Banyumas Achmad Husein meminta tim task force melakukan inspeksi terhadap restoran-restoran. Itu dilakukan guna memastikan protokol kesehatan (prokes) benar-benar diterapkan. "Cuma supaya lebih efektif task force itu tolong secara rutin, cek restoran-restoran apakah sudah memenuhi protokol atau tidak," katanya. Ia tambahkan, ada restoran yang belum benar menerapkan protokol kesehatan sepenuhnya. Namun, ada pula yang sudah disiplin. https://radarbanyumas.co.id/rencana-bioskop-mau-dibuka-di-banyumas-ahli-epidemiologi-akan-sangat-riskan-harus-ketat/ https://radarbanyumas.co.id/setahun-pandemi-jam-malam-belum-ada-kelonggaran/ "Ada yang disiplin, ada yang tidak disiplin dibiarkan. Yang protes kepada saya yang disiplin, ada ketidakadilan disitu," ucapnya. Terpisah Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Banyumas Eko Heru Surono mengatakan, pihaknya sudah rutin melakukan patroli restoran. "Itu sudah rutin. Kita mengelilingi setiap hari 24 jam," jelasnya. Bagi restoran yang belum terapkan protokol kesehatan akan pihaknya berikan teguran. Masih membandel? Sanksinya lebih berat. "Diingatkan. Nantinya kalau kesepakatan dengan polres, ada rencana ditutup kalau bandel karena sudah setahun," pungkasnya. (aam)

Sumber: