Satu-Satunya dari Indonesia, Mahasiswa UMP Ikuti Winter Camp di Taiwan

Satu-Satunya dari Indonesia, Mahasiswa UMP Ikuti Winter Camp di Taiwan

WR I UMP Dr Jebul Suroso bersama tim dari Fakultas Farmasi yang akan mengikuti Winter Camp di Taiwan Delapan mahasiswa dan satu dosen pendamping fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dilepas Wakil Rektor Satu Bidang Akademik dan Kerjasama Dr. Jebul Suroso mengikuti program Botanical Drugs R&D Human Resources Training Camp atau winter camp, di Taiwan. Program ini diikuti dua perwakilan negara , yaitu Vietnam dan Indonesia. Diselenggarakan pada 1-10 Februari 2020 oleh National Cheng Kung Uni versity, Taiwan. Dari Indonesia sendiri perwakilan Universitas yang mengikuti program tersebut hanya dari UMP. Program Botanical Drugs R&D Human Resources Training Camp atau winter camp ini merupakan kegiatan pelatihan dimana para peserta mengikuti berbagai kelas juga praktik laboratorium. Mereka mempelajari obat-obatan tradisional dari Taiwan, dan lainnya. Selain mengikuti program winter camp, Shintia Lintang Charisma selaku dosen pendamping juga diundang untuk melakukan guest lecture atau kuliah tamu. Dia akan memperkenalkan mengenai obat tradisional dari Indonesia di National Cheng Kung University. "Mahasiswa juga nanti akan melakukan pengabdian masyarakat pada komunitas Muslim yang ada di National Cheng Kung University, dengan pembahasan tentang General Disease," katanya. Sementara itu, Hilman Taofik Hidayah salah satu mahasiswa fakultas Farmasi semester 5 yang mengikuti program ini menyatakan bahwa dirinya sangat bersyukur karena mendapatkan kesempatan langka ini. Selain itu, Hilman juga mengatakan bahwa dirinya dan rekan-rekannya yang lain sudah melakukan banyak persiapan. Mulai menyiapkan bingkisan untuk acara sambutan hingga melakukan persiapan materi pembekalan untuk melakukan pengabdian masyarakat "Harapannya kami dapat belajar banyak dari program ini, serta dapat membentuk suatu relasi dengan peserta ataupun tuan rumah," tuturnya. (riz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: