GP Gelar Gowes Mother's Day End of Year

Ibu juga perlu sehat PURWOKERTO-Ketika bersepeda mengubah dunia wanita, wanita akan sehat secara fisik dan sehat secara kepribadian. Secara fisik, wanita akan kuat. Karena dengan bersepeda kalori dalam tubuhnya akan dibakar. Puluhan kilometer, tanjakan ekstrim pun tetap dilibas. Di sini emansipasi wanita mulai nampak karena dulu kegiatan bersepeda hanya laki-laki yang kuat yang mampu melakukannya. Secara kepribadian, wanita sekarang tidak akan gentar terhadap cuaca yang akan menghalanginya meskipun itu panas. Jujan tetap tidak menyurutkan semangatnya. Karena itu, semua telah membentuk kepribadian yang mandiri pada jiwa wanita pesepeda. Memperingati Hari Ibu yang jatuh tiap tanggal 22 Desember, Komunitas Sepeda Gowesist Purwokerto sebagai satu-satunya wadah khusus buat wanita penghobi bersepeda di Purwokerto, menggelar kegiatan bersepeda bersama bertajuk Gowes Mother's Day End of Year, Minggu (22/12). Sebanyak 150 Gowesist Purwokerto dan sekitarnya termasuk dari Purbalingga, Banjarnegara, Maos, Pemalang, Semarang bahkan sebagian berasal dari Cirebon turut serta meramaikan acara ini. Mengambil titik star dari Dapoer Prambanan di Jalan Merdeka Purwokerto, gowesist telah menempuh jarak kurang lebih 12 km dengan disuguhi pemandangan alam kaki Gunung Slamet serta suasana pagi hari yang sejuk. Jalur yang ditempuh ekstrim. Karena, untuk menuju finish di pasar pinggir alas Baturraden, sebagian besar berupa tanjakan. Ketua Gowesist Purwokerto Citra Megawati mengatakan, momen ini spesial karena ingin menunjukkan bahwa sebagai wanita dengan lifestyle bikenya harus mandiri, strong dan tidak cengeng. "Peduli dengan diri sendiri, lingkungan serta alam di saat kita bersepeda," ungkapnya. Ditengah acara, juga diadakan sesi tanya jawab tentang segala permasalahan teknis, serta bagaimana cara mengatasinya. Sesi ini sangat menarik. Terbukti dengan antusias gowesist mendengarkan apa yang disampaikan narasumber, sembari menikmati kuliner di Pasar Pinggir Alas. Selain bersepeda bersama, dalam event tersebut juga diadakan donasi sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. "Terkumpul sejumlah dana dari sponsor dan juga anggota Gowesist Purwokerto untuk sebagian disumbangkan ke sebuah yayasan Yatim Piatu Mandiri di Proliman Purwokerto," lanjutnya. Diakhir acara, seperti biasa diadakan sesi foto untuk merayakan kebersamaan serta persaudaraan sesama anggota Gowesist Purwokerto tanpa membedakan satu dengan lainnya. "Sesuai moto Gowesist Purwokerto yaitu Sehat, Sireng-sireng, Selpie," pungkasnya. (utg)

Sumber: