Produksi Masyarakat Daerah Rawan Pangan

Produksi Masyarakat Daerah Rawan Pangan

Ekspor Sapu Hingga Pakistan PURWOKERTO - Dinpertan KP Kabupaten Banyumas mengadakan launching ekspor perdana produksi masyarakat daerah rawan pangan. yang dilakukan di Andhan Pangrenan, Rabu (18/12). "Meskipun rawan pangan ini bukan berarti tidak ada pangan. Ini perlu diupayakan jalan keluar untuk mereka mampu mengakses pangan dengan berbagai cara. Antara lain, beberapa bulan lalu, kami melakukan pelatihan pada daerah rawan pangan," ujar Kepala Dinpertan KP Banyumas, Widarso. Salah satu pelatihan yang dilakukan adalah pembuatan sapu untuk rumah tangga. "Metodenya langsung minta bantuan dari teman yang sudah memproduksi, dan sebagai eksportir sekaligus pelatih," imbuhnya. Widarso menambahkan, sampai saat ini, tercatat total produksi mencapai 65.000. Sedangkan masyarakat yang tergabung sampai 338 orang. Terdiri dari kecamatan Wangon, Jatilawang, Ajibarang, Cilongok , Sumbang, Patikraja, Sokaraja, Purwokerto Utara, Kedungbanteng, Somagede, Kembaran, dan Baturraden. "Ekspor ini ke Pakistan, ini baru pertama kali di Banyumas," tuturnya. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: