Humanity Food Truck 2.0 Hadir di Purwokerto, Program ACT Maksimalkan Layanan Zakat
BAGI-BAGI MAKANAN : Pembagian makanan di depan Humanity Food Truck 2.0 dari ACT yang dilakukan Kamis (28/11) di halaman Masjid Bhayangkara Purwokerto. (LAILY MEDIA/RADARMAS) PURWOKERTO- Aksi Cepat Tanggap (ACT) mulai hadir di Purwokerto pada September tahun ini. Dan berkantor di Jalan Jend Sudirman Ruko PJKA No 2B Sokanegara, Purwokerto Timur. Sebagai salah satu programnya untuk maksimalkan layanan zakat, menghadirkan Humanity Food Truck 2.0 di Purwokerto. Dikenalkan Kamis (28/11) di Masjid Bhayangkara Jalan Perintis Kemerdekaan. Kepala Cabang ACT Purwokerto, Tri Ageng Santoso mengatakan, Humanity Food Truck 2.0 kemarin mengadakan distribusi 500 porsi kotak makanan dan minuman. Semuanya dibagikan gratis pada masyarakat prasejahtera. Seperti tunawisma, tukang becak, anak panti asuhan, pekerja bangunan, dan para jamaah yang mengikuti kajian untuk berbuka puasa sunah. "Ini merupakan implementasi program zakat, jadi sudah seharusnya tepat sasaran dan disampaikan pada yang membutuhkan," katanya. Humanity Food Truck 2.0 hadir dengan sejumlah keunggulan. Kelengkapan dapur optimal, seperti tersedianya chiller dua pintu, penanak nasi tiga tingkat, mampu memasak hingga 21 kilogram (kg) beras dalam sekali masak. Ada juga kuali tekanan tinggi dan rendah. "Semua fasilitas itu memungkinkan tim Humanity Food Truck 2.0 memasak sampai 1.500 porsi, dalam waktu singkat," imbuh Ageng. Sementara itu, Staff Program ACT Purwokerto, Sukses Abdul Malik menambahkan, kedatangan Humanity Food Truck, untuk memperkenalkan bahwa ACT mempunyai mobil yang bisa diturunkan ketika terjadi bencana. Mobil ini juga dapat digunakan untuk mengatasi kerawanan pangan. "Sasaran Humanity Food Truck adalah masyarakat prasejahtera, korban bencana, dan orang-orang yang sedang berpuasa," ujarnya. Sebelum diresmikan, sudah melalui uji kelayakan. Dam Humanity Food Truck 2.0 melakukan aksi perdana pada 20 Maret lalu. Aksi tersebut berupa memasak seribu porsi makan siang, bagi masyarakat terdampak banjir di Desa Karangtalun, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Program Humanity Food Truck 2.0 juga telah menjangkau masyarakat terdampak bencana di berbagai wilayah Indonesia seperti Lombok, Palu, Sigi, dan Donggala. (ely)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: