Libur Panjang, Penukaran Mata Uang Asing Ikut Naik

Libur Panjang, Penukaran Mata Uang Asing Ikut Naik

PURWOKERTO-Momen libur lebaran turut mempengaruhi besarnya transaksi penukaran mata uang asing ke Rupiah. Karyawan Money Changer PT Berkah Amanah Syariah Purwokerto, Christianti (Tina) mengatakan, penukar mata uang asing ke Rupiah setelah lebaran beberapa waktu lalu kebanyakan berasal dari luar Purwokerto. "Mungkin masih liburan di Purwokerto dari luar kota," katanya. TUKAR : Salah seorang warga menukarkan uang ke Money Changer. Libur lebaran ini, transaksi penukaran mata uang iktu meningkat. (LAILY MEDIA YULIANA/RADAR BANYUMAS) Dia menuturkan, penukaran mata uang asing ke rupiah kemarin per hari mencapai Rp 20 juta. Padahal, di hari biasa, penukaran uang mencapai Rp 7 juta hingga Rp 10 juta. Adapun kebanyakan yang menukarkan uang dari negara yang banyak didatangi tenaga kerja wanita atau tenaga kerja Indonesia. Tina menyontohkan seperti Hongkong, Taiwan, Malaysia, dan ada juga Singapura. "Kalau US Dolar Amerika jarang yang menukar," tuturnya. Karyawan Money Changer PT Berkah Amanah Syariah Purwokerto lainnya, Febriana menambahkan, ada juga yang menukar dari Rupiah ke mata uang asing. Namun jumlahnya tidak banyak, dan tidak pasti ada setiap harinya. "Transaksi dari rupiah ke mata uang asing kebanyakan mata uang dari Thailand, Australia, Malaysia, dan Singapura," ujarnya. Febriana menyampaikan, transaksi di money changer PT Berkah Amanah Sayriah Purwokerto seperti di perbankan. Di mana setiap bulan diharuskan mengirim laporan pada Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Purwokerto. Sebab, money changer legal yang berasa di area Cilacap dan Purwokerto menjadi pantauan BI Kantor Perwakilan Purwokerto. (ely/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: