DLH: Penyelidikan Mengerucut Ke Pengadaan Gerobak
PURWOKERTO-Dipanggilnya pejabat DLH ke Polres Banyumas mengerucut pada permasalahan pengadaan gerobak sampah dan alat pencacah sampah. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Suyanto. Ia menyebut pengadaan dua jenis alat tersebut lebih spesifikasi lagi ke lokasi di Wangon. "Sebenarnya sudah mengerucut. Kalau yang Polres itu hanya masalah gerobak sampah. Dan mesin pencacah yang untuk Wangon, " kata Suyanto. Ia mengatakan, total barang yang menjadi objek penyelidikan adalah 46 gerobak dan 2 mesin pencacah. Menurutnya, gerobak sudah disalurkan ke Wangon, namun belum sampai ke pemohon alat tersebut. Adapun sumber dananya berasal dari APBD Pemkab Banyumas. "Sumber pengadaannya di danai dari APBD. Sudah ada gerobaknya, sudah di Wangon juga. Namun dalam distribusinya belum sampai ke pemohon yang mengajukan proposal, " kata dia. Penyebab pemohon yang mengajukan belum mendaparkan dua jenis barang tersebut, kata dia, karena DLH harus memilah dan mimilih dulu agar tidak menimbulkan keributan. Menurutnya keributan bisa muncul jika terjadi rasa iri di masyarakat. "Intinya kami pilih dulu, agar tidak ribut. Semisal kalau dikasih ke SMK atau SMA, padahal tanggung jawabnya ke Provinsi. Maka yang lain merasa tidak adil, " kata dia. (hkm)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: