Kerahkan 30 Petugas untuk Posko Mudik di Terminal Bulupitu Purwokerto

PURWOKERTO - Di bagian lain, Terminal Bulupitu sebagai terminal Tipe A juga sudah berbenah. Bahkan, tujuh hari menjelang idul fitri, posko lebaran sudah disiapkan di Terminal Bulupitu Purwokerto. Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Bulupitu Purwokerto Hadi Suharto mengatakan, posko tersebut dijaga oleh petugas dari berbagai instansi. "Ada petugas keamanan dari Kepolisian, TNI, Dinas Kesehatan, pemadam kebakaran, dan petugas gabungan lainnya," katanya. Hadi menegaskan, pihaknya telah siap menghadapi mudik lebaran. TUNGGU : Penumpang bus sedang menunggu bus AKAP jelang lebaran Idul Fitri mendatang. Persiapan yang akan dilakukan tidak jauh dari persiapan lebaran tahun sebelumnya. "Kami akan menyediakan posko, dengan 30 orang yang bertugas setiap harinya," katanya. Dari 30 petugas dibagi kedalam dua sift, sehingga setiap sift ada 15 petugas yang berjaga di posko. Tetapi, Hadi mengatakan, pihaknya tidak menargetkan jumlah penumpang. Berapapun penumpang, kata dia, terminal Bulupitu akan melayani. Sebelumnya, Hadi juga telah menjelaskan, Perusahaan Otobus (PO) kelas ekonomi dilarang menaikan tarif angkutan lebaran. Perusahaan Otobus (PO) yang menaikan harga tiket angkutan lebaran dapat dikenakan sanksi. "Sanksinya bisa sampai dicabut berijinannya," ujar Hadi saat ditemui beberapa waktu lalu. Ia mengatakan, larangan kenaikan harga tiket tersebut berlaku bagi Angkutan Kota Antar Propinsi (AKAP) kelas ekonomi saja. Sedangkan AKAP dengan fasilitas dan kelas tertentu tidak berlaku. "Kalau AKAP dengan fasilitas, misalnya ber-AC, boleh naik sesuai ketentuan dan pertimbangan PO," katanya. (ing)

Sumber: