Kesiapan Infrastruktur di Banyumas untuk Pemudik Beres

Kesiapan Infrastruktur di Banyumas untuk Pemudik Beres

Seluruh Jalur Alternatif Siap Dilalui PURWOKERTO-Akhir pekan ini menjadi momentum bagi masyarakat di Kabupaten Banyumas yang akan pulang mudik ke kampung halaman. Berbagai kesiapan infrastruktur dalam pelayanan jalanan maupun rambu lalu lintas pemudik pun diklaim telah siap 100 persen. Tak cuma itu, jalan alternatif untuk dilewati pemudik di wilayah Banyumas juga telah diperbaiki dan nyaman untuk dilalui. "Sudah siap seratus persen," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas, Irawadi. "Kondisi jalan kabupaten sebagai jalur alternatif sudah baik, didukung lebar empat sampai lima meter dan kondisi jalan kelas tiga dengan muatan sumbu terberat delapan ton," tambahnya. Irawadi mengatakan, jalur alternatif kabupaten yang sudah disiapkan dari Pekuncen, Ajibarang, Gumelar Lumbir, hingga Sumpiuh menuju Kebumen sudah bagus. Dan jalan alternatif menuju Purbalingga dari Baturraden, Sumbang, dan Somagede, kondisi jalannya juga sudah siap dilewati pemudik dengan nyaman. Sedangkan jalan Patikraja hingga Kebasen ditutup total untuk kendaraan roda empat. Sebab di lokasi tersebut sedang ada proyek pembangunan overpass Kebasen. "Kalau kendaraan roda dua masih bisa lewat," katanya. Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan DPU Kabupaten Banyumas, Achmad Setiawan menambahkan, jalan alternatif menuju arah Purwokerto dari Pekuncen bisa menuju Legok hingga Losari, Kecamatan Rawalo. Lalu dari Gumelar juga bisa lewat Cingebul menuju Karang Pucung. "Sedangkan jalur di perbatasan Cilacap dan Banyumas, yaitu daerah Buntu sampai Tambak sudah siap seratus persen dileati pemudik," kata Achmad. SUDAH DILARANG : Truk-truk dengan muatan besar melintas di Sokaraja dua hari lalu. Mulai kemarin, truk besar non logistik dilarang lagi melintas di jalan nasional. (DIMAS PRABOWO/Radar Banyumas) Achmad menuturkan, perbaikan jalan alternatif kabupaten sudah mulai diantisipasi sejak Januari ini, terutama di daerah Pesawahan, Rawalo dan jalan ke arah Makam Dawuhan, Banyumas. Pada Februari sudah mulai mipil mengaspla jalan. Lebih lanjut dia pun menyampaikan, untuk Jalan Karangsoka, Dukuhwaluh, Kecamatan Kembaran yang sempat ambles beberapa waktu lalu karena hujan deras, sudah selesai diperbaiki. Sehingga penggun jalan itu bisa lewat dengan nyaman, karena termasuk arus lalu-lintas yang padat. Plt Kepala Bidang Prasarana Lalu Lintas Dishub Banyumas, R Hermawan Jum'at (8/6) kemarin mengatakan, Dinhub tak hanya fokus di perkotaan Purwokerto. Barrikade sebagai salah satu upaya mencegah kesemrawutan jalan juga terpasang di daerah lain. Diantaranya di daerah pinggiran. "Seperti Sumpiuh, Ajibarang, Pekuncen, Tambak, dan Kemranjen. Ini merupakan jalur utama pemudik melintas di Kabupaten Banyumas," katanya. (ely/ing/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: