Sampah Ditimbun Di GOR Satria Purwokerto

Sampah Ditimbun Di GOR Satria Purwokerto

Warga Pertanyakan Langkah Pemkab PURWOKERTO-Permasalahan sampah di Kabupaten Banyumas tak kunjung usai. Setelah buntu dan tak kunjung menemukan solusi tempat untuk pembuangan sampah akhir (TPA), Pemkab Banyumas justru membuang sampah milik masyarakat di Kawasan GOR Satria. Hal itu terlihat dari aktivitas truk-truk milik Pemkab Banyumas bertuliskan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Cipta Karya Kabupaten Banyumas yang mengangkut dan membawa sampah sekaligus dibuang di kawasan GOR Satria. Hasil penelusuran Radar Banyumas, Jumat (1/6), puluhan truk bermuatan sampah tersebut mulai masuk ke areal GOR sekitar pukul 08.00 pagi. Truk tersebut mengarah ke lahan sebelah barat GOR Satria. Lokasi tersebut tak jauh sekitar 50 meter dari Lapangan Golf Wijayakusuma. TURUNKAN SAMPAH : Truk bertuliskan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyumas saat menurunkan sampah di kawasan GOR Satria sebelah barat, Jumat pagi (1/6) pukul 08.00. Sejak pagi, terlihat puluhan truk-truk sampah hilir mudik masuk kawasan GOR Satria Purwokerto. (DIMAS PRABOWO/RADAR BANYUMAS) Disana, nampak alat berat berupa dua buah excavator dan buldozzer yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Excavator tersebut digunakan untuk menggali tanah sedalam sekitar lima meter dengan panjang galian hampir 100 meter. Sampah-sampah itu lalu dimasukkan ke dalam lubang yang sudah dipersiapkan lalu ditimbun. Sayang, saat Radar Banyumas mencoba konfirmasi petugas di tempat tersebut, mereka enggan memberikan keterangan. Mereka hanya fokus bekerja dengan menimbun sampah usai dikeluarkan dari truk. Dibagian lain, melihat sampah-sampah di buang di komplek GOR Satria Purwokerto, Vira (25) warga Purwokerto yang tengah bersepeda merasa tidak nyaman dengan aktivitas baru tersebut. Pasalnya bau menyengat datang dari truk-truk yang melintas di areal GOR tersebut. "Ini gimana kok dibuang di GOR? ini sangat mengganggu pengguna GOR kalau tidak ditangani secara tepat. Semoga saja tidak seterusnya seperti ini," paparnya. DIMAS PRABOWO/RADAR BANYUMAS Sementara itu, hal sama juga dikatakan beberapa pedagang di GOR Satria. Mereka sudah melihat aktivitas hilir mudik truk sejak Jumat pagi. Namun begitu, pedagang belum berani berkomentar terkait dibuangnya sampah di lokasi tersebut. "Kita tunggu sampai seminggu kalau ternyata membuat mengganggu ya kami protes," kata seorang pedagang yang namanya enggan dikorankan. (ali/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: