Hujan Deras Mengguyur Banyumas hingga Februari
PURWOKERTO- Berdasarkan prarkiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, hujan deras masih akan mengguyur Banyumas hingga Februari mendatang. Meskipun dengan potensi curah hujan normal, namun sifat hujan tinggi. Kepala BPBD Kabupaten Banyumas, Prasetyo Budi mengatakan, Januari ini untuk curah hujan di sebagian wilayah Banyumas antara 391 hingga 400 militer. Sementara sebagian wilayah antara 401 hingga 501 mililiter. Sementara pada Februari curah hujan diperkirakan 301 hingga 400 mililiter. Sedangkan pada Maret 201 hingga 300 mililiter. Namun di wilayah Banyumas bagian utara, antara 401 hingga 500 mililiter. "Kami hanya bisa menghimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, dan siap menyiagakan tim relawan BPBD," katanya. Prasetyo menuturkan, masyarakat juga waspada bencana yang terkadang terjadi pada musim hujan, seperti tanah longsor. Dari 331 desa atau kelurahan yang ada di Banyumas, ada 192 desa yang rawan bencana tanah longsor, baik karena topografinya maupun menjadi bencana rutin setiap musim hujan. "Seperti di daerah Lumbir, didata ada sepuluh desa yang rawan tanah longsor, tapi pada nyatanya dari kajian geologinya semua desa rawan longsor, jadi masyarakat harus selalu waspada," tuturnya. Untuk persiapan jika terjadi bencana, BPBD Banyumas membentuk posko di Cilongok, Pekuncen, Gumelar, Lumbir, dan Kemranjen. Posko tersebut melibatkan kecamatan, TNI, Polri, dan relawan BPBD. Posko tersebut beroperasi hingga akhir Feberuari, sesuai dengan prediksi puncak musim hujan di tahun ini. (ely/acd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: