Butuh Keajaiban di Laga Pamungkas

Butuh Keajaiban di Laga Pamungkas

PURWOKERTO - Ambisi poin penuh yang ditargetkan Persibas Banyumas kala menantang tuang rumah PSGC Ciamis, Kamis (29/11) kemarin, nampaknya masih belum maksimal. Pasalnya, Laskar Bawor hanya berbagi poin 3-3 di lanjutan Babak 32 Besar Liga 3 Nasional tersebut. Hasil kemarin dipastikan akan semakin mempersulit Persibas untuk melaju ke babak selanjutnya. Pasalnya, di laga pamungkas nanti, Persibas harus mengalahkan 757 Kepri Jaya dengan mengemas empat gol. Itu pun dengan catatan, Abadi FC mampu mengalahkan tuan rumah PSGC Ciamis. Saat ini Persibas Banyumas tertahan di posisi 3 Grup A Babak 32 Besar Liga 3 Nasional dengan perolehan 1 poin dari sekali kalah dan sekali imbang. Kemenangan menjadi harga mati bagi Persibas jika masih berharap untuk lolos. Pelatih Persibas Banyumas, Nazal Mustofa mengatakan saat menghadapi tuan rumah kemarin, anak didiknya telah berupaya maksimal. Meski imbang, dikatakan penggawa Persibas Banyumas sudah berhasil menerapkan strategi yang diinstruksikan. "Bermain imbang di kandang lawan bukan menjadi hal yang buruk. Peluang masih terbuka, meski kecil. Sebab masih ada ketergantungan terhadap hasil pertandingan antara Abadi FC dengan PSGC Ciamis," tegasnya. Direktur Teknik Persibas Banyumas, Isprianto yang turut hadir mendampingi Persibas mengungkapkan ada beberapa yang perlu dievaluasi. Terutama pasca laga kedua melawan tuan rumah kemarin. "Blunder kiper misalkan. Itu fatal sekali. Kiper muda kita, Ricki masih perlu jam terbang yang banyak," kata dia. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: