3 Arsenal vs Leicester 1-Sepak Bola Seksi Ala Oezil
LONDON – Proses gol ketiga Arsenal ke gawang Leicester yang dijaga Kasper Schmeichel kemarin (23/10) di Emirates Stadium menjadi salah satu yang terindah di matchweek kesembilan Premier League. Sembilan pemain Arsenal terlibat dalam gol yang terjadi di menit ke-66 itu. Diawali oleh operan kiper Bernd Leno kepada bek Rob Holding yang bediri di sebelah kiri pertahanan. Dari Holding diteruskan pada Granit Xhaka. Xhaka memberikan kepada Lucas Torreira. Oleh Torreira bola itu diteruskan kepada Mesut Oezil. Oezil dengan cerdik kemudian melakukan flick backheel kepada Matteo Guendouzi yang ada di belakangnya. Guendouzi lantas mengirimkan bola kepada Hector Bellerin yang berlari di sisi kanan penyerangan Arsenal. Bellerin lalu mengirim bola diagonal ke area kotak penalti. Oezil yang paling dekat dengan bola sodoran Bellerin itu memilih untuk melompati bola itu dan membiarkan Alexandre Lacazette yang di belakangnya mengambil bola itu. Lacazette lantas mengirim bola kepada Oezil yang sudah berlari di sisi kiri pertahanan Leicester. Bukannya mengeksekusi bola tersebut menjadi gol, Oezil malah menyodorkan bola diagonal mendatar kepada Piere-Emerick Aubameyang yang kemudian dikonversi dengan baik oleh pemain Gabon itu. Kalau menghitung waktu sejak Leno melakukan operan sampai eksekusi Aubameyang dibutuhkan sekitar 19 detik. “Saya rasa kami sudah memainkan sepak bola yang seksi malam ini (kemarin, red.). Saya pun bangga menjadi kapten tim dan klub ini,” tulis Oezil di akun Twitter-nya kemarin. Untuk pertama kalinya musim ini, Oezil diserahi tanggung jawab sebagai pemimpin tim. Oezil memang menjadi bintang pertandingan kemarin. ESPN memberikan nilai sembilan buat performa eks pemain Real Madrid itu. Sedangkan Whoscored mengganjar Oezil poin 8,9. Di laga kemarin Oezil bukan hanya mencetak assist melainkan juga gol pertama Arsenal pada menit ke-45. Sementara Aubameyang mencatatkan brace (63', 66') yang membuatnya top skor Arsenal musim ini dengan delapan gol di semua ajang. Gol Leicester pun tidak benar-benar gol Jamie Vardy dkk karena tercatat sebagai bunuh diri bek Arsenal Bellerin (31'). “Mesut (Oezil) bermain dengan sangat apik dan saya menyebutkan sebagai kemenangan bersama. Dan saya akan terus meminta pemain untuk bermain seperti ini secara konsisten,” pinta pelatih Arsenal Unai Emery. Setelah dua kekalahan di laga pembuka Premier League, The Gunners mencatatkan hasil luar biasa. Yakni selalu menang dalam sepuluh pertandingan di semua ajang. Streak sepuluh laga Arsenal terjadi 11 tahun lalu atau di era Arsene Wenger. ESPN kemarin menulis pergantian dua pemain Arsenal pada menit ke-61 mengubah jalannya pertandingan. Bek Stephan Lichtsteiner diganti Aubameyang. Henrikh Mkhtaryan disubstitusi Guendouzi. “Arsenal yang bermain dengan tiga bek membuat lini tengah mereka 'menghabisi' lini tengah lawan. Rupanya Emery menginginkan memenangi bola sejak di lini tengah. (dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: