Penerbangan Komersial Mulai 3 Juni, Rute Jakarta dan Surabaya PP, Ini Jadwal Lengkap Keberangkatan di Bandara
CEK: Bupati Purbalingga, pihak AP II, Citilink, dan Lanud mengecek kepastian pengaktifan operasional Bandara JBS, Minggu (30/5). AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS PURBALINGGA - Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) Purbalingga dijadwalkan mulai melayani penerbangan komersial, Kamis (3/6) mendatang. Baru maskapai Citilink yang siap melayani penumpang. Dengan membuka rute Purbalingga-Jakarta (PP) dan Purbalingga-Surabaya (PP). https://radarbanyumas.co.id/tiket-pesawat-jakarta-purbalingga-mulai-dijual-harga-rp-509-500-per-orang-bupati-tiwi-tinggal-tunggu-waktu-operasional-1-juni/ Hal itu dipastikan saat Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM meninjau kembali kesiapan bandara, Minggu (30/5). Pengaktifan operasionalisasi akan dilaksanakan pada Selasa (1/6). Sebelumnya pada Jumat (28/5), sudah dilaksanakan simulasi pemberangkatan. “Penerbangan komersial akan mulai dilaksanakan pada Kamis (3/6). Insya Allah semuanya akan berjalan lancar,” tutur bupati. Bupati mengatakan, pada 3 Juni mendatang, pesawat maskapai Citilink sudah bisa mengudara di Bandara JBS yang ada di Lapangan Udara (Lanud) TNI AU Jenderal Besar Soedirman di Desa Wirasaba, Kecamatan Bukateja. Maskapai Citilink juga akan membawa penumpang dari Purbalingga menuju Jakarta dan Surabaya serta sebaliknya. “Mudah-mudahan bandara ini bisa menggeliatkan perekonomian di Jateng bagian barat selatan, khususnya Purbalingga dan wilayah sekitarnya,” tambahnya. Station Manager Citilink di Bandara JBS, Muhamad Mulyanudin menjelaskan, persiapan menjelang penerbangan komersial perdana sudah sesuai dengan jadwal yang diajukan ke PT Angkasa Pura (AP) II dan Lanud. “Untuk penerbangan perdana tingkat penjualan tiket sudah mendekati 50 persen,” ujarnya. Lebih lanjut dikatakan, jika kedepan animo penumpang tinggi, tidak menutup kemungkinan frekuensi jadwal penerbangan akan ditambah. Citilink melayani rute penerbangan Purbalingga-Jakarta dan Purbalingga-Surabaya seminggu dua kali. Masing-masing pada hari Kamis dan Sabtu. “Rute Surabaya-Purbalingga pukul 09.30-11.05, Purbalingga-Jakarta pukul 11.50-13.10, Jakarta-Purbalingga pukul 13.40-14.50, dan Purbalingga-Surabaya pukul 15.15-16.50,” jelasnya. Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang Purbalingga Catur Sudarmono menjelaskan, dari hasil simulasi, semua dilakukan evaluasi. Baik dari sisi petugas maupun dari penumpang. “Simulasi dilakukan saat penumpang hendak berangkat dan saat kedatangan penumpang. Semua berjalan lancar dan baik. Penerapan protokol kesehatan juga tetap dilaksanakan ketat. Mulai dari pemeriksaan dokumen kesehatan sebelum masuk terminal. Ini mungkin karena para peserta simulasi sudah terbiasa naik pesawat. Namun intinya, kami siap memberikan pelayanan terbaik untuk para calon penumpang,” paparnya. PT Angkasa Pura II telah mendapatkan sertifikat Bandar Udara dan penetapan Badan Usaha Bandar Udara dari Kementerian Perhubungan. Dokumen yang telah dikantongi PT Angkasa Pura II yakni sertifikat Bandar Udara nomor 0163/SBU-DBU/IV/2021 tanggal 16 April 2021. Kemudian Keputusan Menteri Perhubungan RI nomor KM 107 Tahun 2021 tanggal 22 April 2021 tentang PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai Badan Usaha Bandar Udara, dan Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara nomor KP 98 Tahun 2021 tanggal 22 April 2021 tentang penetapan Bandar Udara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II (Persero). (amr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: