Viral Video 30 Detik, Buruh Tak Bisa Kerja, Buruh Protes Penyekatan

Viral Video 30 Detik, Buruh Tak Bisa Kerja, Buruh Protes Penyekatan

Buruh menggelar aksi memperingati hari buruh atau May Day di Jakarta, Sabtu (1/05). Dalam aksinya mereka meminta pemerintah untuk mencabut Omnibus Law dan memberlakukan upah minimum sektoral (UMSK) 2021. (Issak Ramdhani / fin.co.id) JAKARTA – Penyekatan 381 titik oleh aparat gabungan sebagai tindaklanjut penerapan larangan mudik diprotes buruh. Penyekatan berdampak pada buruh yang tinggal di luar kota tak bisa bekerja. Aksi protes dilakukan ratusan buruh di Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek Km 31 arah Jakarta. Ratusan buruh tersebut protes karena tak bisa kerja akibat penyekatan dalam penerapan aturan larangan mudik. https://radarbanyumas.co.id/tak-ada-istilah-mudik-lokal-operasi-ketupat-diperketat-libatkan-155-000-personel-gabungan/ Aksi tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 30 detik. Dalam video yang viral di media sosial itu, buruh turun dari bus karyawan dan berteriak di tengah jalan tol. Mereka mengatakan bukan pemudik tapi buruh yang hendak bekerja. “Kita pekerja ini, mau kerja. Ini di Cikarang nih,” kata seseorang dalam video tersebut. https://radarbanyumas.co.id/jasa-marga-dukung-larangan-mudik-tol-layang-mbz-ditutup-mulai-hari-ini/ Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yudo membenarkan peristiwa yang terjadi pada Kamis (6/5) tersebut. Dikatakannya, peristiwa berlangsung saat para karyawan tidak bisa keluar dari Gerbang Tol Cikarang Barat. “Kejadian tersebut, protes dari para angkutan karyawan yang mau keluar dari GT Cikarang Barat dari arah Cikampek,” katanya, Kamis (6/5). Dijelaskannya, GT Cikarang Barat memang turut ditutup dalam penyekatan mudik 2021. Langkah itu dilakukan untuk memudahkan upaya pencegahan pemudik. “Karena GT Cikarang Barat ditutup agar tidak crossing dengan kendaraan yang kami putar balik” katanya. Meski demikian, Sambodo memastikan kondisi saat ini telah kembali normal. “Untuk saat ini kondisi sudah terkendali dan arus lalu lintas sudah lancar,” ujarnya. Diungkapkannya, pada hari pertama larangan mudik ratusan kendaraan yang hendak pulang kampung diputarbalikkan. “Hingga pukul 06.00 WIB, polisi sudah memutarbalik 725 kendaraan,” katanya. Dirincinya, sebanyak 317 kendaraan di GT Cikarang Barat diputarbalik, terdiri atas 233 kendaraan pribadi dan 84 kendaraan umum. Lalu sebanyak 408 kendaraan diputarbalik di GT Cikupa, yakni 359 kendaraan pribadi dan 49 angkutan umum. Di jalur arteri, ratusan pengendara terjaring operasi penyekatan. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Ajun Komisaris Besar Ojo Ruslani mengatakan ada ratusan kendaraan yang hendak mudik diputar balik. Dia mengaku masih cukup banyak kendaraan yang hendak melakukan perjalanan mudik. “Selama kurang lebih satu jam, kita sudah berhasil memutar-balikkan ratusan motor roda dua dan mobil pribadi yang terindikasi akan mudik,” ungkap-nya. Menurut dia satu jam sejak penyekatan dimulai ada sekitar 200 unit sepeda motor, 52 kendaraan pribadi dan lima mobil travel yang diputarbalikan. “Khusus untuk travel, polisi memberlakukan tilang dan menyita kendaraan karena ketahuan hendak membawa penumpang mudik,” ungkapnya.(gw/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: