Paska Simulasi Wisata di Dieng, Kunjungan Wisatawan Hanya Dibatasi 60 Menit, Tiket Melalui Reservasi
Kunjungan wisatawan Jateng dan DIY harus dengan pembelian tiket melalui reservasi. BANJARNEGARA - Setelah ditutup cukup lama akibat pandemi Covid-19, obyek wisata di Banjarnegara kini mulai dibuka. Namun dengan sejumlah pembatasan. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Agung Yusianto mengatakan setelah melakukan simulasi yang dihadiri oleh Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten, pada Dieng kini menerapkan simulasi berbayar terbatas. Pembatasan antara lain meliputi asal kunjungan wisatawan Jateng dan DIY dan pembelian tiket harus melalui reservasi. "Kita belum melayani pembelian tiket di tempat," kata dia, Senin (20/7). Simulasi berbayar terbatas ini diberlakukan sampai 25 Juli 2020. "Minggu tanggal 26, simulasi lagi. Setelah simulasi kedua, simulasi berbayar terbatas sampai 31 Juli 2020. Tapi terbatasnya tinggal satu, hanya Jateng dan DIY. Tiket tidak harus reservasi," jelasnya. Setiap simulasi dilakukan evaluasi. Jika simulasi sesuai harapan, maka mulai 1 Agustus 2020, obyek wisata dibuka secara umum. "Tapi tetap menerapkan protokol kesehatan, jaga jarak fisik dan manajemen trip. Jadi tidak kemudian setelah 1 Agustus bebas seperti sebelum pandemi," tandasnya. Manajemen trip, maksudnya pengaturan jumlah wisatawan yang masuk. Untuk Candi Arjuna dibatasi maksimal 140 orang. Dia menyebut setiap 20 wisatawan dipandu satu guide dan jam kunjung wisatawan maksimal 60 menit. Sedangkan untuk Kawah Sikidang, dengan luas enam hektar jumlah pengunjung dipantau melalui menara kontrol. Asal tidak terjadi kerumunan dan sudah ada wisatawan yang keluar, maka wisatawan lain boleh masuk. "Di Sikidang juga kita batasi 60 menit," lanjutnya. (drn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: