Upload Video Rider Moge Ditendang Paspampres, Diviralkan, Dihapus, Ujungnya Minta Maaf

Upload Video Rider Moge Ditendang Paspampres, Diviralkan, Dihapus, Ujungnya Minta Maaf

JAKARTA – Aksi para rider moge ditendang Paspampres karena kebut-kebutan untuk dijadikan konten vlog bak senjata makan tuan. Awalnya, mereka ingin menggambarkan tindakan aparat yang sewenang-wenang. Namun itu ternyata berbalik dan membuat para motovloger itu justru memperlihatkan sendiri kesalahannya kepada publik. Sebelumnya video rider moge ditendang Paspampres ramai-ramai mereka unggah di akun mereka masing-masing. Kini, mereka malah ramai-ramai menghapus seluruh video yang berkaitan dengan momen tersebut. Berdasarkan potongan video yang diunggah kembali oleh akun @bodatnation, setidaknya ada tiga akun media sosial yang mengunggah momen itu. https://radarbanyumas.co.id/viral-video-rider-moge-ditendang-paspampres-letkol-wisnu-aturannya-ditembak-untung-cuma-ditendang/ Pertama, rider moge yang ditendang Paspampres, Adin Sahdilah. Lalu pemilik akun Instagram @juniarwilliam17 dan pemilik akun Youtube Jetli Motovlog. Terbaru, pemilik akun @juniarwilliam17 malah menyampaikan permintaan maafnya. “Saya atas nama pribadi meminta maaf kepada instansi-instansi terkait atas kejadian di Jl Veteran 3,” tulisnya, Jumat (26/2/2021) malam sebagaimana dikutip PojokSatu.id. https://radarbanyumas.co.id/anggota-polsek-kalideres-tembak-tiga-orang-di-kafe-rm-cengkareng-kapolda-minta-maaf-pangdam-mengawasi-waspadai-penyebaran-isu-miring/ Dalam video, pemilik akun @juniarwilliam17 menggeber motornya dan sempat melakukan ‘standing’ sebelum akhirnya putar balik dan ngacir saat dihadang Paspampres. Dia pun mengaku menyesal dan berjanji tidak akan lagi mengulangi perbuatan tersebut di kemudian hari. “Semua video yang berhubungan dengan kejadian tersebut telah saya takedown untuk maksud yang baik,” lanjutnya. “Sekali lagi saya meminta maaf yang sebesar-besarnya,” tandas pemilik akun @juniarwilliam17. Adin Sahdilah juga sempat mengunggah video klarifikasinya yang kemudian juga dihapus. Dalam keterangannya, Adin juga mengingatkan agar apa yang terjadi dalam video itu bisa menjadi pembelajaran bagi para rider lainnya. “CUPLIKAN VIDEO. Video ini saya up untuk menaggapi video bro ron ya,” tulis Adin di akun Instagramnya. “Intinya dari awal juga gua gak membenarkan perbuatan gua dan tidak menyalahkan aparat tersebut ya temen temen,” tandasnya. Di video yang lainnya, pemilik akun Youtube Jetli Motovlog malah berkoar-koar akan memviralkan peristiwa tersebut. “Gila…gila…Dapet lo di kamera ditendang-tendang lo, Hahaha…” ucapnya dalam video kepada Paspampres dari kejauhan. “Viral!” teriaknya kepada Paspampres dan lalu kabur menggeber motornya sembari berkoar-koar. Sayangnya, sampai berita ini ditayangkan, belum ada klarifikasi dari pemilik akun Jetli Motovlog. (*/ruh/pojoksatu/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: