Spot Selfie Ilegal di Dieng Bakal Ditertibakn
BANJARNEGARA – Spot selfie di kawasan Kawah Sikidang akan segera ditertibakn. Pasalnya, selain membahayakan wisatawan, juga karena sopt selfie dinilai tidak sesuai dengan Sapta Pesona. Saat ini, di kawasan Kawah Sikidang bermunculan spot selfi. Misalnya, selfie dengan burung hantu, jeep, motor trail, patung gorilla hingga rumah panggung. POSE: Salah satu wisatawan tengah berfoto dengan burung hantu di kawasan Kawah Sikidang. (DARNO/Radarmas) Kepala UPT Wisata Dieng, Ibnu Hasan mengatakan keberadaan spot tersebut tersebut sampai saat ini masih ilegal atau tidak berizin. Ia mengaku sudah melakukan peringatan kepada pengelola spot selfie terkait larangan tersebut. “Bahkan peringatan sudah kami berikan sampai tiga kali. Karena tetap membandel, para pengelola selfie ini akan ditertibkan. Apalagi, spot selfie itu sama sekali tidak memberikan kontribusi pemasukan,” tegasnya, Senin (3/7). Selain spot selfie, pedagang yang masih berjualan di dalam area Kawah Sikidang juga akan ditertibkan. Menurutnya, saat ini Kawah Sikidang aman dan tidak terpengaruh letusan Kawah Sileri yang terjadi Minggu (2/7) lalu. “Meskipun demikian, wisatwan tetap diminta tidak mendekat dengan bibir kawah,” pesannya. Wisatawan asal Depok Jawa Barat, Yanti mengaku senang selfie dengan burung hantu. Apalagi burung yang sudah jarang ditemui. "Karena langka, untuk dokumentasi pribadi," kata dia. Terkait ledakan Kawah Sileri, menurutnya sempat diperingatkan oleh keluarga. Namun karena menurut pengelola home stay tempat dia tinggal aman, dirinya tetap datang ke Kawah Sikidang. “Selain itu lokasinya juga cukup jauh dari Kawah Sileri,” tuturnya. Pengelola spot selfie burung hantu, Yulianto mengatakan dengan membayar Rp 5 ribu, wisatawan bisa berfoto sepuasnya. Dia sendiri sudah mengelola spot selfie ini dua tahun yang lalu. (drn/uje)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: