Kades Meninggal, Cijati Ajukan Pejabat Kepala Desa

CIMANGGU-Pemerintah Desa Cijati Kecamatan Cimanggu dipastikan akan mengajukan Pejabat Kepala Desa (Pj Kades) dalam waktu dekat ini. Langkah tersebut dilakukan setelah Kades Cijati, Tarda al Taryudin meninggal dunia, Senin (29/8) dini hari kemarin. "Prosesnya adalah desa mengajukan Pj ke bupati melalui camat," ujar Camat Cimanggu, Buddy Haryanto, kemarin. Buddy mengatakan, penjabat ini akan berasal dari unsur staf desa dalam hal ini sekretaris desa berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Semua ini harus diawali dengan usulan dari desa ke bupati dan ditindaklanjuti dengan pemberhentian kades. Disaat bersamaan, bupati akan menerbitkan surat pengangkatan Pj kades. "Pj dari sekretaris desa PNS," katanya. Seluruh proses ini, katanya mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 tahun 2015 tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa. Perda ini juga mengatur pemberhentian kepala desa, mulai dari mengundurkan diri hingga meninggal dunia. "Dalam hal ini, Kades Cijati diberhentikan karena meninggal dunia," ujarnya. Dia mengatakan, langkah ini harus ditempuh untuk menjamin kelancaran pelayanan kepada masyarakat. Demikian juga dengan keberlanjutan program pembangunan, administrasi dan pelaporan kegiatan di desa. Pasalnya, tiap usulan dan laporan harus ada tanda tangan kades. Tanda tangan kades ini juga dibutuhkan saat pemerintah mencairkan bantuan pemerintah. Bantuan keuangan tersebut berupa Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD kabupaten dan Dana Alokasi Desa (DAD) yang berasal dari APBN. "Tiap pencairan butuh tanda tangan kades," ujarnya. Buddy berharap, surat pemberhentian kades dan pengangkatan Pj bisa turun secepatnya. Pasalnya, pemberhentian ini karena faktor yang bersangkutan telah meninggal dunia. "Kita harapkan bisa cepat," tandasnya. Sementara itu, Tarda al Taryudin meninggal dunia di rumahnya. Kepergiannya cukup memukul keluarga karena sebelumnya almarhum mulai menunjukkan peningkatan kondisi kesehatan. Dia selama ini diketahui mengidap penyakit gula dan melakukan pengobatan secara intensif. Bahkan akhir pekan kemarin, dia sempat mengikuti acara bersama seluruh kades se Kecamatan Cimanggu dan tidak mengeluhkan rasa sakit sama sekali. (har/ttg)

Sumber: