Jalan Arteri Margasari Dilebarkan

Jalan Arteri Margasari  Dilebarkan

CILACAP - Ruas arteri di Kecamatan Majenang terus mendapatkan pembenahan. Terbaru, Jalan Margasari yang menjadi bagian dari ruas Majenang-Wanareja melalui Salebu tengah dilebarkan. Jalan yang semula hanya 3 M ditarget menjadi 4,5 M. Panjang jalan yang dilebarkan mencapai 550 M. Saat ini pekerjaan tengah berlangsung. Nampak 1 unit eksavator nampak mengeruk tanah disisi utara jalan tersebut. Juga ada alat berat untuk memadatkan tanah. "Sekarang sudah mulai. Lebar jalan ditambah satu setengah meter di kedua sisi," ujar Kepala Dinas Bina Marga SDA ESDM Kabupaten Cilacap, Alexander Ristiyanto, melalui Kepala UPT wilayah Majenang, Darwoko, Kamis (27/7) kemarin. Dia mengatakan, pekerjaan yang tengah dilakukan berupa pengerukan bertujuan untuk memperkuat struktur bawah. Nantinya, jalan akan ditutup dengan cor beton dilapisan atas. Sementara ini, pihaknya belum merencanakan pengaspalan diatas cor tersebut. Jalan-Arteri-Margasari--Dilebarkan "Nantinya dicor," katanya. Ditambahkannya, pelebaran jalan dimulai dari barat jembatan Cijalu II ke arah barat sampai pertigaan Cigaru. Lokasi ini dipilih karena lalu lintas makin meningkat setelah jembatan tersebut dioperasikan sejak beberapa tahun terakhir. Sementara jalan yang ada sekarang masih sangat sempit dan hanya 3 M. Alhasil, salah satu kendaraan roda 4 kerap harus menepi jika berpapasan. "Jalan sempit. Kalau papasan harus gantian," katanya. Semula, lanjutnya jalan Margasari hanya berupa jalan lingkungan di Desa Jenang Kecamatan Majenang. Seiring perkembangannya, jalan tersebut kini berstatus milik Kabupaten Cilacap dan masuk jalur arteri. Jalan ini juga menghubungkan jalur lingkar utara dengan ruas Salebu-Wanareja. "Sekarang sudah jadi jalan kabupaten. Dulu hanya jalan lingkungan," katanya. Informasi yang dimiliki Radarmas menyebutkan, pelebaran jalan mulai titik nol hingga 200 hanya dilakukan di sisi utara. Lepas titik 200, pelebaran juga dilakukan di sisi selatan namun dengan mempertimbangkan lokasi karena jalan sedikit menikung. Pengerukan tanah untuk memperkuat pondasi jalan akan menggunakan tenaga manusia. (har/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: