Beri Sepeda Lipat ke Jokowi, KPK: Laporkan ke Direktorat Gratifikasi KPK

Beri Sepeda Lipat ke Jokowi, KPK: Laporkan ke Direktorat Gratifikasi KPK

Pemberian sepeda lipat. Foto Istimewa JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengimbau Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaporkan penerimaan sepeda lipat edisi khusus Sumpah Pemuda ke Direktorat Gratifikasi KPK. Lembaga antirasuah bakal menganalisa dan menetapkan status penerimaan gratifikasi tersebut. "Sesuai dengan peraturan perundang-undangan penyampaian laporan penerimaan gratifikasi paling lambat 30 hari kerja terhitung sejak tanggal gratifikasi tersebut diterima," ujar Pelaksana Tugas Juru Bicara bidang Pencegahan KPK Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya, Selasa (27/10). https://radarbanyumas.co.id/firli-dilaporkan-lagi/ Ipi mengatakan, Direktorat Gratifikasi KPK telah berkoordinasi dengan pihak istana terkait penerimaan sepeda lipat tersebut. Berdasarkan informasi yang diterima, kata dia, sepeda itu belum diterima oleh Jokowi hingga saat ini dan akan dicek lebih lanjut. "KPK menyampaikan imbauan untuk melaporkan penerimaan gratifikasi sepeda lipat, jika pemberian itu ditujukan untuk pribadi Pak Jokowi," ucap Ipi. Meski demikian, berdasarkan catatan KPK, Jokowi telah memberikan keteladanan yang baik menyangkut kepatuhan pelaporan gratifikasi. Pada 2017 lalu, ungkap Ipi, KPK pernah memberikan penghargaan kepada Jokowi sebagai pelapor gratifikasi dengan nilai terbesar. Menanggapi KPK, Kepala Sekretariat Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Yan Adikusuma mengatakan akan segera melaporkan pemberian sepeda lipat edisi khusus Sumpah Pemuda untuk Presiden Joko Widodo. Dikatakannya, sepeda tersebut saat ini masih berada di KSP dan belum diserahkan ke Jokowi. "Kemarin sesuai instruksi Kepala Staf Kepresidenan, Pak Moeldoko, barang-barang tersebut akan kami laporkan ke KPK untuk diproses lebih lanjut sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Yan dalam keterangan tertulisnya. "Semua sepeda yang masih ada di KSP akan segera kami laporkan ke KPK," imbuh Yan. Diketahui, CEO PT Roda Maju Bahagia Hendra dan CEO Damn! I Love Indonesia Daniel mananta membuat sepeda lipat edisi khusus Sumpah Pemuda yang ditujukan kepada Jokowi. Sepeda tersebut telah diserahkan melalui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kantor Staf Presiden, Jakarta, pada Senin (26/10). Sepeda lipat tersebut memiliki tipe ecosmo 10 Sp Damn dan dibuat khusus dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-92 pada 28 Oktober mendatang. Daniel Mananta menjelaskan, sepeda itu merupakan buatan dalam negeri hasil kolaborasi dengan PT Roda Maju Bahagia. Ia meyakini, sepeda itu dapat sejajar dengan produk-produk negara lain dalam pasar global. “Dalam situasi pandemi global, semoga bangsa ini bisa segera melewatinya. Kita yakin bangsa ini sudah teruji dan bisa bangkit kembali dari berbagai macam problematika. Melalui kreativitas, produk-produk kita bisa sejajar dengan negara-negara lain secara global," kata Daniel. Sementara itu, Moeldoko menyatakan pemerintah akan terus memberikan dukungan agar produk-produk dalam negeri dapat berkembang dengan baik. "Saat ini banyak produk buatan anak bangsa dengan kualitas baik yang sudah tembus pasar global. Pemerintah akan terus memberikan dukungan agar produk-produk ini dapat berkembang dengan baik," ungkapnya. (riz/gw/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: