Bupati Kesal, Pengawas dari OPD Tak Turun Lapangan

Bupati Kesal, Pengawas dari OPD Tak Turun Lapangan

PURBALINGGA - Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM meminta kepada seluruh pengawas proyek fisik dari unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD), untuk standby di lokasi proyek hingga pekerjaan proyek fisik selesai. Hal itu, diungkapkan oleh Bupati, setelah dibuat kecewa dengan ulah pengawas proyek dari OPD, yang tak terlihat di lokasi proyek, ketika melakukan peninjauan, Jumat (1/12), Sabtu (2/12) dan Minggu (3/12). "Saya minta PNS (pegawai negeri sipil, red) dari OPD yang ditunjuk sebagai pejabat pengawas proyek fisik, untuk selalu standby di lokasi proyek. Hal itu, dilakukan agar pelaksanaan pengerjaan proyek bisa terawasi dengan maksimal," katanya ketika meninjau proyek Puskesmas Karangreja, Sabtu (2/12). Dia mengaku kecewa, ketika meninjau proyek yang dinilianya dalam kondisi kritis karena masih banyak pekerjaan menjelang akhir kontrak kerja, tak ditemukan satu pun pengawas PNS dari OPD. Diantaranya, di Puskesmas Karangreja, Jembantan Tegalpingen-Pepedan, Kantor Kecamatan Rembang, serta pelebaran jalan ruas Sangkanayu-Bojong di Kecamatan Mrebet. "Jangan hanya datang saat tanda tangan saja. Harus standby di lokasi proyek hingga proyek selesai. Proyek-rproyek yang dikhawatirkan tidak selesai tepat waktu harus diawasi khusus, tidak boleh dibiarkan agar bisa selesai tepat waktu," cetusnya. Dia meminta kepada seluruh kepala OPD, yang memiliki proyek fisik yang belum selesai pengerjaannya, untuk memerintahkan pengawas proyeknya untuk standby, mulai pekan ini. "Selain itu, saya juga ingin pelaksana proyek untuk selalu ada di lokasi proyek, agar jika terjadi kendala bisa langsung dikomunikasikan dengan pengawas proyek dari OPD," imbuhnya. Bupati juga mengeluh tak pernah bertemu dengan pimpinan pelaksana proyek ketika melakukan kunjungan. Sehingga, keluhan terkait progres proyek yang belum maksimal tak bisa langsung dikomunikasikan sata itu juga. Dalam kesempatan itu, Bupati juga meminta pelaksana proyek untuk menambah tenaga kerja, agar bisa terjadi percepatan pekerjaan. "Harus diperhitungkan dengan matang, jika ingin pekerjaan selesai maka tenag kerjanya harus ditambah dan dilakukan lembur kerja," ujarnya. Selama tiga hari, terakhir sejumlah proyek dipantau khusus oleh Bupati. Diantaranya adalah RSIA Panti Nugroho, Islamic Center, SMPN 3 Purebalingga, Jembangan Tegalpingen-Pepedan, Kantor Kecamatan Rembang, Puskesmas Karangreja, Puskesmas Karangjambu, Pelebaran Jalan Kutabawa-Karangreja, Pelebaran Jalan Serang-Sangkanayu, serta sejumlah proyek lainnya. Bupati mengaku sering mengunjungi sejumlah proyek tersebut agar pekerjaannya bisa selesai tepat waktu. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: