Tasdi Targekan Lebaran Sudah Beroperasi

Komersialisasi Bandara Wirasaba PURBALINGGA - Rencana komersialisasi Bandara Wirasaba terus bergulir, setelah hal itu mendapatkan lampu hijau dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub). Terbaru, Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudajmoko dan tiga kepala daerah di sekitar Bandara Wirasaba, bakal mengunjungi bandara yang terletak di Desa Wirasaba, Kecamatan Bukateja, hari ini (19/2). Menurut Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM, peninjauan dilakukan untuk mempersiapkan langkah-langkah terkait rencana pembukaan bandara tersebut menjadi bandara komersial. “Akan hadir pula Bupati Banyumas Ahmad Husein dan Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo. Kunjungan ini untuk memantapkan persiapan pembukaan Bandara Wirasaba,” jelasnya, kemarin (19/2). Setelah melakukan kunjungan, rencananya Wakil Gubernur dan tiga kepala daerah di sekitar Bandara Wirasaba, akan menggelar rapat di Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. "Sebelumnya, juga akan meninjau infrastuktur pendukung bandara, yakni ruas jalan menuju Jembatan Linggamas," lanjutnya. Terkait Bandara Wirasaba, Tasdi menegaskan akan memprioritaskan percepatan pembangunan bandara tersebut, menjadi bandara komersial. Apalagi, saat ini dukungan sudah diberikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). “Sesuai target, pembangunan harus segera dilakukan. Kemenhub sudah mendukung, Gubernur Jateng  juga sudah mendukung. Tinggal dilaksanakan saja,” katanya. Menurutnya akan banyak manfaat yang diperoleh jika Wirasaba bisa menjadi bandara komersial. “Tentu ekonomi di wilayah Jateng selatan akan menjadi berkembang,” lanjutnya. Terkait dana pembangunan menurutnya, tentu akan dibicarakan dengan Pemkab tetangga. Dia optimistis dengan dukungan tersebut ditambah bantuan dari Pemrov Jateng, komersialisasi Bandara Wirasaba akan segera terealisir. “Soal target bahwa menjelang musim mudik lebaran nanti Wirasaba sudah bisa dibuka itu harus bisa terlaksana. Minimal untuk pesawat kecil terlebih dahulu,” tuturnya. Ketua DPRD Purbalingga Tongat SH mengatakan pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk pengembangan Bandara Wirasaba. Dana cadangan kerjasama bandara Wirasaba telah dianggarkan dalam anggaran perubahan 2015 sebesar Rp 15 miliar. Dana tersebut diambilkan dari dana rencana pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 34 miliar. “DPRD akan mensuport rencana tersebut,” tuturnya.(tya)

Sumber: