Dukung Potensi Anak Didik

Dukung Potensi Anak Didik

sorotx    Setiap anak didik atau siswa di sekolah memiliki kemampuan seperti bakat yang berbeda. Untuk menentukan dan menggali bakat tersebut, diperlukan kecermatan dan jangan sampai salah membidik bakat itu. Karena bakat sangat berbeda dengan kepandaian yang cenderung berkorelasi dengan nilai akademis. “Bakat siswa harus didukung. Mengenali bakat anak didik butuh kecermatan. Berbakat berarti memiliki potensi, sedangkan kepandaian didapat dari ketekunan mempelajari sesuatu,” ungkap  Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sekolah Menengah Pertama (MGMP-SMP) Penjasorkes Kabupaten Purbalingga, Riswanto SPd. Diameyakini, tanpa dukungan dan ketekunan yang tidak dibekali bakat, tentu hasilnya tidak sebaik jika ketekunan itu disertai dengan bakat. Sebaliknya juga jika bakat anak tidak didukung lingkungan, tak akan berkembang dan hanya menjadi bakat terpendam. Guru Penjasorkes di SMPN 3 Bobotsari ini juga menilai, untuk mengembangkan bakat seseorang, guru harus memahami ciri- ciri bakat yang dimiliki siswa. Dengan mengetahui ciri itu, maka lebih mudah untuk menilai bakat yang patut dikembangkan anak didik. “Jadi, seorang guru harus mau meluangkan waktu untuk melihat lebih dalam bakat yang ada dalam di siswa. Setelah tahu, dukungan lingkungan dan semangat anak didik harus tinggi,” tambah pria berkacamata ini. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: