Jalan Nasional di Buntu Rusak Parah

Jalan Nasional di Buntu Rusak Parah

MENGGENANG: Jalan rusak di Pasar Buntu masih digenangi air. Hal itu cukup mengganggu aktivitas pedagang. FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS BUNTU - Kondisi jalan nasional yang menjadi akses lalulintas perdagangan di Pasar Buntu dinilai sangat memprihatinkan. Pasalnya, jalan tersebut telah lama mengalami kerusakan, namun sejauh ini belum ada perbaikan dari pihak terkait. Hal tersebut dikeluhkan sejumlah pedagang, karena lokasi tersebut merupakan pusat aktivitas perekonomian masyarakat. "Jalan sudah lama rusak. Bertambah parah sejak mulai musim hujan. Tapi belum juga diperbaiki," tutur pedagang buah Pasar Buntu, Mingun, Jumat (21/12). Mingun mengatakan, kerusakan jalan dipicu oleh tidak adanya drainase di area Pasar Buntu. Sehingga setiap turun hujan, air selalu menggenang di jalan. Sedangkan salah satu musuh aspal adalah air. Menurutnya, kerusakan jalan juga dipicu banyaknya dump truk pengangkut pasir Kali Serayu. Sopir dump truk yang beristirahat di area Pasar Buntu, kerap memarkirkan kendaraannya di lokasi tersebut. "Truk yang parkir sampai lima. Pasir yang diangkut masih mengandung air. Lalu air menetes ke aspal. Lama-lama aspal rusak," jelas Mingun di lapak dagangannya. Aspal yang berlubang menimbulkan genangan. Kerusakan nyaris hingga as jalan. Kondisi kerusakan jalan mencapai sekitar 300 meter mulai dari traffic light arah ke Banyumas. Mingun mewakili pedagang lain di Pasar Buntu berharap, segera ada pembangunan drainase. Sebab, persoalan drainase tidak hanya berdampak pada aspal. Melainkan kondisi Pasar Buntu yang kerap kebanjiran lantaran tidak ada jalan air. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: