Lumbung Beras Wakaf di Tasikmalaya Berdayakan Petani Lokal

Lumbung Beras Wakaf di Tasikmalaya Berdayakan Petani Lokal

Dalam peluncuran Lumbung Ternak Wakaf (LTW) dan Lumbung Beras Wakaf (LBW) di Desa Cintabodas, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Global Wakaf – ACT juga membagikan 2.250 paket beras yang masing-masing sebanyak 5 liter. Paket-paket beras ini dibagikan langsung kepada masyarakat dalam acara yang diselenggarakan pada pertengahan Desember 2019 silam. “Masyarakat yang kita sasar itu kriterianya adalah masyarakat yang prasejahetera. Beras-berasnya sendiri berasal dari olahan LBW yang kita luncurkan juga pada Desember lalu,” ujar Ari Muntois, salah satu pengelola LBW pada Rabu (8/1) ini. LBW memang menampung beras-beras dari petani lokal sejak dijalankan pada pertengahan Juni pada tahun 2019 lalu. Dalam satu harinya, LBW Tasikmalaya bisa menampung hingga 15 ton gabah dari para petani lokal. “Seharinya kita bisa menampung 15 ton beras dan kita olah di LBW. Memang tujuan kita menghadirkan LBW juga untuk membantu mempermudah petani lokal dalam usahanya. Jadi kita ingin bagaimana para petani lokal di Desa Cintabodas ini terberdayakan dengan kehadiran LBW,” kata Ari. Dalam membeli gabah dari masyarakat, LBW saat ini juga cenderung mengikuti harga yang berlaku di pasaran. Ia berharap dengan harga yang bersaing di pasaran, ke depannya lebih banyak petani yang tertarik untuk bekerja sama dengan LBW. Sehingga, manfaat yang disebarkan nantinya akan semakin luas. “Dalam membeli beras sekarang ini, kita cenderung mengikuti pasar, jadi tidak berbeda dengan harga yang mereka jual ke orang lain. Tidak lebih mahal, maupun lebih murah. Harapan kita banyak petani yang akan tertarik untuk bekerja sama dan manfaatnya akan semakin meluas,” jelas Ari. Sementara itu Kepala Cabang ACT Jawa Tengah Giyanto, juga memiliki program serupa di Desa Jipang, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. “Baik Lumbung Beras Wakaf, Lumbung Pangan Wakaf ataupun Lumbung Ternak Wakaf dari ACT misinya sama. Kita berikhtiar untuk memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat,” pungkas Giyanto. [adv[

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: