Khawatir Longsor Susulan, Warga Gumelar Mengungsi

Khawatir Longsor Susulan,  Warga Gumelar Mengungsi

BANYUMAS-Pasca longsor yang terjadi di Grumbul Ciwaras Desa Cihonje Kecamatan Gumelar yang menyebabkan dua rumah rata dengan tanah dan puluhan rumah lainnya tergenang air dan lumpur, warga yang berada di dekat lokasi tebing setinggi 50 meter memilih mengungsi saat hujan turun kembali, Senin (18/12) sore. Sebab tebing di dekat pemukiman masih rawan longsor susulan walaupun material longsor dan puing rumah yang rusak sudah dibersihkan. Kepala Desa Cihonje, Sarnoto menjelaskan, sebanyak 26 rumah di Desa Cihonje terkena dampak longsor dan banjir sungai, Minggu (17/12) sore lalu. Dua rumah di antaranya rata dengan tanah setelah diterjang tebing yang longsor tersebut dan satu rumah jebol setelah pohon dengan diameter 50 sentimeter. "Pembersihan material longsor dan lumpur yang masuk ke rumah dilakukan warga, Polres Banyumas, TNI, Tagana, BPBD, Ubaloka, Linmas, Senkom dan pihak lain yang ikut dalam kegiatan sejak usai kejadian. Namun pembersihan belum tuntas karena cuaca tidak mendukung dan banyaknya material yang harus dibersihkan,"jelasnya. Menurut dia, walaupun sudah ada penanganan, sekitar 10 Kepala Keluarga (KK) mengungsi karena masih turun hujan lebat dan khawatir terjadi longsor susulan. Warga mengungsi ke rumah kerabat yang jauh dari lokasi longsor dengan membawa perabotan. "Ada sekitar 10 KK yang mengungsi karena takut terjadi longsor susulan. Selain pemilik rumah yang rata dengan tanah, juga warga lain yang berada di dekat tebing dan yang rumahnya kemasukan air dan lumpur,"jelasnya. Danramil Gumelar, Kapt Inf Syukur mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan warga yang menjadi korban maupun warga bersama pihak-pihak yang melakukan pembersihan material longsor, dibuat dapur umum oleh pihak Forkompimkec Gumelar. Komandan Tagana Banyumas, Ady Chandra mengatakan, dari kejadian longsor dan banjir di wilayah Gumelar terdapat 12 titik. Yang terparah adalah di wilayah Grumbul Ciwaras Desa Cihonje. Pihaknya melakukan pengecekan usai kejadian namun karena kondisi sudah malam pelaksanaan pembersihan dilakukan pagi harinya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: