Reyot, Rumah Suhemi Dipugar
WANGON-Rumah kakek Suhemi (75) warga Grumbul Karangasem RT 04 RW 05 Desa Banteran Kecamatan Wangon yang kondisi kesehatannya sering sakit-sakitan dan hidup seorang diri setelah beberapa tahun ditinggal istrinya karena tidak punya anak, tidak layak huni dan hampir roboh. Warga dan lintas komunitas Peduli Banyumas dibantu Tagana, Pramuka Peduli bersama sejumlah pihak, memugar rumah Kakek Suhemi sejak Sabtu (14/10). Komandan Tagana Banyumas H Ady Chandra mengatakan, Tagana Banyumas bersama lintas Komunitas Peduli Banyumas ikut dengan warga untuk memugar rumah Kakek Suhemi Sabtu (14/10). PUGAR : Warga bersama relawan lints komunitas memugar rumah Suhemi yang sudah tidak layak hunu. Pemugaran dilanjutkan Minggu kemarin untuk pemasangan kalsibot yang ditargetkan setelah selesai bisa langsung ditempati. "Kondisi kakek Suhemi memang memprihatinkan. Dia hidup sendiri, istri sudah meninggal dan tidak punya anak. Sementara kondisi rumah hampir roboh dan menumpang di tanah adiknya. Berkat kepedulian warga setempat berswadaya dan dibantu lintas komunitas, rumah bisa diperbaiki,"jelasnya, Minggu (15/10). Beberapa penambahan dilakukan seperti membangun WC yang sebelumnya memang tidak ada. Seluruh baguan utama bangunan seperti tiang penyangga, dinding, atap diganti karena kondisinya sudah lapuk dan dikhawatirkan bisa ambruk sewaktu-waktu. "Di bawah komando Komunitas Purwokerto Undercover (PuC) kegiatan bedah rumah untuk kakek Suhemi sampai selesai dan bisa ditempati tanpa khawatir ambruk,"jelasnya. Dalam perbaikan rumah tersebut relawan Tagana Banyumas, Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas, Unit Pramuka Peduli Kwarran Lumbir, Komunitas Bawor, Komunitas Kurir Sorga, Komet (Komunitas Motor Metic), Komunitas IR (Inyong lan Rika), Pramuka Gugus Depan SMA Negeri Wangon Ambalan WR Supratman, dibantu oleh Anggota Koramil Wangon dan Polsek Wangon. Pembangunan rumah untuk Kakek Suhemi Sabtu (14/10) baru mencapai 60 persen yakni penggantian tiang utama, pembuatan pondasi rumah, membuat lubang untuk WC. Sisanya pembangunan 40 perse baru akan dikerjakan pada Minggu (15/10) berupa pemasangan, genteng, calsibot, plesterisasi, memasang WC dan pengecatan rumah. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: