Puasa, Alun-Alun Banyumas Bakal Jadi Pusat Kuliner dan Keramaian

BANYUMAS-Hampir setiap ramadan, alun-alun Banyumas menjadi ladang mencari rejeki bagi pedagang takjil maupun pedagang makanan lain. Keberadaan penjual takjil diperkirakan membludak, dikhawatirkan kurang tertata. Camat Banyumas, Drs Ahmad Suryanto MSi mengatakan, sejak alun-alun Banyumas direnovasi, banyak warga Banyumas dan sekitarnya yang datang untuk menghabiskan waktu sore hari di sana. Pedagang Kaki Lima (PKL) yang dulu hanya berjumlah 58, saat ini mencapai ratusan. "Ramadan mendatang diperkirakan akan semakin banyak penjual makanan baru, seperti pedagang takjil," ujarnya. Pemerintah Kecamatan Banyumas saat ini berkoordinasi dengan paguyuban PKL untuk menata pedagang agar alun-alun tidak semrawut. Sebelum alun-alun direnovasi, pedagang biasa berjualan di jalan tengah alun-alun. Ramadan kali ini, penjual takjil rencananya ditempatkan di selebah timur masjid Nur Sulaiman. Namun lima meter pintu masjid harus steril dari pedagang. Sebab jalan tengah alun-alun sudah ditutup. "Rencananya akan kami tempatkan di sana, agar lebih rapi,' ujarnya. Dia memaparkan, apabila jalan tersebut terlalu ramai akan diberlakukan satu arah. "Sepeda motor parkir di tepi alun-alun," paparnya. Dia berharap ada koordinasi anatara pedagang baru dengan paguyuban PKL untuk minta dicarikan lokasi berjualan. "Yang baru bisa bertanya pada paguyuban, agar lebih rapi penempatannya. Saya juga tidak ingin ada oknum yang yang memperjualbelikan lapak. Semua bisa berjualan asal tertib dan rapi," imbuhnya. (wah)

Sumber: