Mengenal 5 Penyebab Transmisi Matic Mobil Menjadi Overheat

Mengenal 5 Penyebab Transmisi Matic Mobil Menjadi Overheat

Kumpulan penyebab transmisi matic mobil menjadi overheat -Pinterest -

RADARBANYUMAS.CO.ID - Transmisi otomatis atau yang sering disebut transmisi matic, menjadi pilihan populer pengemudi karena kemudahan dan kenyamanannya. Namun, seperti komponen mekanis lainnya, transmisi matic rentan mengalami masalah, salah satunya adalah overheat atau panas berlebih. 

Dalam artikel ini, kita telah merangkum beberapa penyebab utama transmisi matic mobil menjadi overheat.

Penyebab Transmisi Matic Mobil Menjadi Overheat 

Berikut adalah lima penyebab utama transmisi matic mengalami overheat:

BACA JUGA:Penampakan Wuling Hongguang Mini EV Lima Pintu, Mobil Listrik Wuling Terbaru yang Dibanderol Rp110 Juta

BACA JUGA:Mengenal Mobil PHEV dan Keunggulannya: Solusi Kendaraan Ramah Lingkungan yang Praktis

1. Kekurangan Oli Transmisi

Oli transmisi berfungsi sebagai pelumas dan pendingin bagi komponen-komponen di dalam transmisi.

Kekurangan oli dapat menyebabkan gesekan berlebih antara komponen, yang pada akhirnya menghasilkan panas berlebih.

Selain itu, oli yang tidak mencukupi juga mengurangi kemampuan sistem untuk membuang panas, sehingga meningkatkan risiko overheat. 

BACA JUGA:Spesifikasi Mobil Sport Nissan GTR R35 Milik Aisar Khaled, TikToker Malaysia yang Sedang PDKT dengan Fuji

BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Daihatsu Taft Reborn: Mobil Bertampang Imut dengan Konsumsi BBM yang Irit

Pencegahan:

- Periksa Level Oli Secara Berkala: Pastikan untuk memeriksa level oli transmisi sesuai dengan jadwal perawatan yang direkomendasikan oleh pabrikan.

- Perhatikan Kebocoran: Segera perbaiki jika terdapat kebocoran oli untuk mencegah penurunan level oli.

2. Kualitas Oli Transmisi yang Buruk atau Terdegradasi

Oli transmisi yang sudah tua atau terkontaminasi kehilangan kemampuan pelumasan dan pendinginannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: