KPU Banjarnegara Melakukan Proses Sortir dan Pelipatan Surat Suara Pilkada, Melibatkan Ratusan Pekerja
Para pekerja sortir dan lipat surat suara untuk Pilkada Banjarnegara. -PUJUD/RADARMAS-
BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) BANJARNEGARA mulai melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara, untuk pemilihan bupati dan wakil bupati di wilayah tersebut.
Proses ini melibatkan sekitar 200 pekerja yang bertugas di Gedung Balai Budaya Banjarnegara sejak Sabtu (2/11/2024). Kegiatan ini bertujuan memastikan surat suara siap dan dalam kondisi sempurna saat tiba di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemilihan.
Ketua KPU Banjarnegara, M. Syarif SW menyampaikan, surat suara diperiksa ketat untuk mendeteksi kerusakan seperti sobekan, ketidaksesuaian jumlah, atau gambar yang cacat.
“Surat suara yang layak akan segera dilipat dan dihitung untuk memastikan semua yang sampai di TPS dalam kondisi baik,” ujarnya.
BACA JUGA:KPU Banjarnegara Terima 818.668 Surat Suara Pilkada 2024, Siap Lakukan Sortir dan Pelipatan
BACA JUGA:KPU Banjarnegara Fokus Pada Pemilih Disabilitas, 5.502 Pemilih Terdata untuk Pilkada 2024
Dalam pelaksanaannya, pekerja dibagi dalam beberapa kelompok, memungkinkan setiap tahap pengawasan lebih efektif. Pekerja menerima pengarahan tentang cara melipat dan memisahkan surat suara yang rusak sesuai prosedur.
“KPU menargetkan seluruh proses sortir dan lipat selesai dalam waktu 2 hingga 3 hari ke depan,” tamnbah syarif.
Jika ditemukan kekurangan atau kerusakan dalam jumlah signifikan, KPU Banjarnegara akan melaporkan hal tersebut kepada penyedia jasa untuk penggantian surat suara yang cacat.
Selain surat suara untuk Pilkada, kegiatan sortir ini juga mencakup surat suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
BACA JUGA:KPU Banjarnegara Terima 2.825 Kotak Suara, Kurang 565 Buah untuk Pilkada 2024
BACA JUGA:KPU Banjarnegara Siapkan 6.700 Bilik Suara untuk Pilkada Serentak 2024
Setelah penyortiran dan pelipatan selesai, logistik lain seperti segel, gambar pasangan calon, dan tinta pemilu akan dikemas bersama.
Meski sebagian besar logistik sudah siap, Syarif mengakui bahwa KPU Banjarnegara masih menunggu kedatangan template atau alat bantu untuk pemilih tuna netra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: