UMP Sambut Mahasiswa Internasional dalam Orientasi CLAP 2024

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar kegiatan Orientasi Mahasiswa Baru Internasional 2024 di Ruang Sidang Kantor Pusat UMP. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan lingkungan kampus dan program akademik kepada mahasiswa internasional yang terpilih.

Ketua Biro Kantor Urusan Internasional (BKUI) UMP, Condro Nur Alim, Ph.D., dalam sambutannya, menjelaskan bahwa mahasiswa internasional yang bergabung di UMP dipilih dengan cermat. 

“BKUI sangat berhati-hati dalam memilih mahasiswa internasional. Kami menjaga standar tinggi agar mahasiswa yang bergabung di UMP mendapatkan kesempatan belajar di universitas terbaik,” ungkap Condro, Senin (9/9/2024). 

Ia juga menyampaikan tiga pesan penting kepada para mahasiswa baru. “Pertama, pentingnya pendidikan inklusif agar semua mendapat kesempatan belajar yang baik. Kedua, trust,  kepercayaan dunia internasional terhadap kualitas pendidikan UMP, sehingga dari tahun ke tahun jumlah pendaftar mahasiswa internasional semakin banyak manfaatkan pengalaman selama di UMP dengan sebaik-baiknya. Terakhir, jadikan studi ini sebagai sarana transformasi diri,” tambahnya.

Rektor UMP, Assoc Prof Dr Jebul Surosomengucapkan selamat datang dan memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa internasional. 

“Selamat datang di UMP. Kalian harus bangga memilih universitas ini, karena saya yakin ini adalah keputusan terbaik dalam hidup kalian,” ucapnya.

Rektor juga menekankan pentingnya memanfaatkan berbagai fasilitas yang disediakan UMP, baik akademik maupun non-akademik, serta mengajak mahasiswa untuk berkomunikasi jika mengalami kesulitan. 

“UMP menawarkan banyak kegiatan, dari tingkat universitas hingga internasional. Jangan ragu untuk meminta bantuan jika ada masalah,” tuturnya.

Dijelaskan, orientasi Mahasiswa Baru Internasional ini memberikan panduan bagi mahasiswa internasional, sekaligus menunjukkan beragam fasilitas yang ada di UMP guna mendukung pengalaman belajar mereka selama menempuh pendidikan di kampus tersebut. (snt/tgr)

Sumber: