5 Penyebab Kecepatan Motor Matic Tidak Bertambah Meskipun RPM Sudah Tinggi

5 Penyebab Kecepatan Motor Matic Tidak Bertambah Meskipun RPM Sudah Tinggi

Penyebab kecepatan motor matic tidak bertambah meskipun RPM sudah tinggi-Pinterest -

Untuk mengatasi masalah ini, lakukan pemeriksaan rutin pada V-Belt. Jika terlihat aus atau ada tanda-tanda keretakan, segeralah ganti dengan V-Belt yang baru. 

Perawatan dan penggantian V-Belt secara berkala akan membantu menjaga performa motor matic tetap optimal.

2. Roller CVT yang Tidak Berfungsi Optimal 

Roller CVT (Continuously Variable Transmission) memiliki peran penting dalam mengatur perpindahan rasio gir pada motor matic. 

Roller yang tidak berfungsi dengan baik dapat menjadi salah satu penyebab utama mengapa kecepatan motor matic tidak bertambah meskipun RPM sudah tinggi. 

Roller yang aus atau tidak merata dapat mengganggu perpindahan rasio gir, sehingga tenaga dari mesin tidak dapat disalurkan secara efisien ke roda belakang.

Untuk mengatasi masalah roller CVT yang tidak berfungsi optimal, perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala. 

Jika roller terlihat aus atau tidak bergerak dengan lancar, segeralah ganti dengan roller yang baru sesuai spesifikasi yang direkomendasikan oleh produsen motor matic.

3. Kampas Kopling yang Aus

Salah satu faktor yang dapat menyebabkan kecepatan motor matic tidak bertambah meskipun RPM sudah tinggi adalah kampas kopling yang aus.

Kampas kopling berfungsi untuk mentransfer tenaga dari mesin ke transmisi, sehingga jika kampas kopling aus, tenaga yang disalurkan tidak optimal.

Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan pemeriksaan rutin pada kondisi kampas kopling. 

BACA JUGA:Cara Menghidupkan Mesin Motor Matic yang Tak Bisa Distarter

BACA JUGA:Harus Tau! 7 Rekomendasi Motor Matic yang Enak Buat Touring

Jika terlihat tanda-tanda aus seperti kehalusan atau bahkan retakan, segeralah ganti kampas kopling dengan yang baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: