Dampak Terlalu Sering Gonta-Ganti Merk Oli Motor Matic

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Perbedaan jenis dan merek oli di pasaran dapat membingungkan konsumen dan pengendara motor matic, akan menyebabkan mereka berpindah atau berganti merek oli kendaraannya.

Namun hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti mesin sepeda motor matic menjadi panas, dan juga dapat menyebabkan penumpukan endapan dan kerak kapur di mesin sepeda motor matic Anda.

Oleh karena itu, sebelum mengganti oli mesin sepeda motor matic Anda, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu jenis dan merek oli yang direkomendasikan oleh pabrikan sepeda motor matic Anda.

Selanjutnya perhatikan juga jenis oli yang Anda gunakan sebelumnya agar tidak menimbulkan masalah pada mesin sepeda motor matic seperti yang disebutkan di atas.

BACA JUGA:7 Fitur Canggih Unggulan Motor Matic Honda Stylo yang Menawan, Perjalanan Urban dengan Penuh Gaya dan Kenyaman

BACA JUGA:Fitur Canggih Motor Matic Nmax Turbo yang Memukau, Menjadikannya Penguasa Skutik Maxi

Memangnya apa kemungkinan yang bisa terjadi jika pengendara sepeda motor matic terlalu sering menggonta-ganti merk oli kendaraannya ? Dibawah ini adalah penjelasan mengenai dampak dari hal tersebut.

1. Suhu Mesin Tinggi

Masalah paling umum yang terjadi saat terlalu sering mengganti oli kendaraan sepeda motor matic yang berbeda dengan oli kendaraan sebelumnya adalah mesin sepeda motor matic bisa menjadi panas. Mengapa ? 

Pasalnya, minyak oli baru tersebut mengandung jenis bahan yang berbeda dengan minyak oli sepeda motor matic yang Anda gunakan sebelumnya.

BACA JUGA:Minat Daftar Ojek Online ? Ini 6 Rekomendasi Motor Matic Murah yang Cocok untuk Ojek Online

BACA JUGA:Motor Matic Terbaru di Indonesia, Ada Honda Beat Street 2024 yang Menarik dan Stylish

Apabila bahan baku baru dicampur dengan bahan baku minyak bekas, makan akan terjadi reaksi kimia dan dihasilkan zat lain. 

Akibatnya oli tidak maksimal dalam melumasi girboks dan peralatan di dalam mesin sepeda motor matic.

Sumber: