Bandingkan harga dari berbagai pemasok dan pastikan untuk memilih produk yang memiliki kualitas yang baik dan harga yang kompetitif.
4. Tentukan Strategi Harga dan Margin Keuntungan
Setelah menentukan harga beli dari pemasok, tentukan strategi harga dan margin keuntungan.
Perhitungkan biaya operasional dan biaya lainnya, lalu tetapkan harga jual yang memungkinkan untuk mendapatkan keuntungan yang cukup.
BACA JUGA:8 Kelebihan Usaha di Bidang Fashion, Potensi Tembus Pasar Global
BACA JUGA:5 Tips Usaha Angkringan Laris Bagi Para Pemula
5. Pilih Platform Penjualan
Pilihlah platform penjualan yang sesuai dengan produk dan target pasar. Kamu pun bsia menjual produk melalui platform e-commerce seperti Instagram, Facebook, atau marketplace online seperti Shopee, Tokopedia, atau Bukalapak.
6. Promosikan Produk
Lakukan promosi untuk meningkatkan visibilitas produk dan menjangkau calon pelanggan.
Gunakan media sosial, iklan online, atau strategi pemasaran lainnya untuk memperluas jangkauan bisnis yang sedang dijalankan.
7. Kelola Stok dan Pelayanan Pelanggan
Kelola stok produk dengan baik dan pastikan untuk memberikan pelayanan pelanggan yang baik.
Tanggapi pertanyaan dan keluhan pelanggan dengan cepat dan ramah, dan pastikan produk selalu tersedia untuk pembelian.
Dengan menjadi seorang reseller adalah cara yang mudah dan cepat untuk memulai bisnis sendiri tanpa harus memikirkan produk atau layanan dari awal.