Konflik dengan teman adalah bagian alami dari hubungan sosial, tetapi penting bagi anak-anak untuk belajar bagaimana menyelesaikan konflik secara damai dan tanpa kekerasan.
Ajarkan mereka teknik-teknik seperti berbicara dengan tenang, mencari solusi kompromi, dan meminta maaf jika mereka melakukan kesalahan.
Dorong mereka untuk mencari bantuan dari orang dewasa jika mereka mengalami kesulitan menyelesaikan konflik.
7. Pantau Interaksi Mereka dengan Teman
Orang tua perlu memantau interaksi anak-anak mereka dengan teman-teman mereka secara teratur.
Tanyakan kepada mereka tentang teman-teman mereka dan bagaimana mereka merasa dalam hubungan mereka.
Jika terjadi masalah atau konflik, berikan dukungan dan bimbingan kepada anak untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan cara yang tepat.
Merawat anak agar tidak nakal terhadap teman membutuhkan kesabaran, komunikasi terbuka, dan contoh yang baik dari orang dewasa di sekitar mereka.
Dengan mengajarkan empati, memberikan contoh perilaku positif, mendorong komunikasi terbuka, melatih keterampilan sosial, memberikan pujian dan penguatan positif.
Selain itu mengajarkan strategi penyelesaian konflik, dan memantau interaksi mereka dengan teman, orang tua dapat membantu anak-anak mereka tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dan berempati. (okt/*)