Jenis diffuser ini menggunakan energi listrik untuk menghasilkan aromaterapi. Alat ini beroperasi dengan menggunakan kipas listrik di bagian dalamnya, sehingga dapat menyebarkan uap minyak aromaterapi ke seluruh ruangan.
e. Nebulizer Diffuser
Nebulizer diffuser bekerja dengan metode nebulisasi, mengubah minyak esensial menjadi partikel molekul yang sangat kecil. Dengan demikian, tingkat penguapannya dapat menyebar cepat ke seluruh ruangan.
BACA JUGA:Mendesain Ruangan Membaca di Rumah yang Menyenangkan
BACA JUGA:Ruangan Sempit? Ikuti 7 Langkah Ini untuk Memilih Wallpaper Dinding yang Tepat
f. Ultrasonic Diffuser
Jenis diffuser ini menggunakan frekuensi gelombang listrik untuk menciptakan getaran pada air, yang kemudian berubah menjadi uap halus. Selain itu, diffuser ini juga berfungsi melembapkan udara di ruangan yang kering.
2. Tentukan Ruangan yang Ingin Diaromaterapi
Setelah memahami jenis diffuser, cara memilih diffuser yang kedua yaitu menentukan ruangan yang akan diberi aromaterapi tersebut. Setiap diffuser memiliki kapasitas ruangan yang berbeda. Sebelum membeli, tentukan ruangan mana yang ingin Anda aromaterapi. Jika diffuser dipasang di ruangan besar, pastikan kapasitasnya mencukupi agar aroma dapat merata di seluruh ruangan.
3. Perhatikan Metode Pembersihan dan Perawatan
Diffuser memerlukan perawatan dan pembersihan teratur agar tetap berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, cara memilih diffuser yang tak boleh dilewatkan adalah pilih diffuser yang memiliki metode pembersihan yang mudah. Beberapa diffuser dilengkapi dengan instruksi pembersihan yang sederhana, sementara yang lain memerlukan perawatan khusus.
4. Pastikan Bahan yang Aman
Cara memilih diffuser yang berikutnya yaitu pastikan jika diffuser yang Anda pilih terbuat dari bahan yang aman dan tidak beracun. Diffuser yang terbuat dari bahan berkualitas cenderung lebih tahan lama dan aman digunakan dalam jangka panjang. Hindari diffuser yang menggunakan bahan berbahaya yang dapat merusak kesehatan.