JAKARTA – Demam tinggi dan batuk yang secara kontiniu merupakan salah satu ciri-ciri umum, seseorang yang positif terpapar virus corona.
Akan tetapi, menurut sebuah temuan baru, ada ciri lain yang ternyata juga menjadi ciri, jika seseorang benar terpapar SARS-CoV-2 penyebab CODIV-19 itu.
Seperti dilaporkan The Sun, beberapa gejala lain yang dimaksudkan adalah, seperti yang diungkap para peneliti China, adalah seperti sakit kepala dan pusing-pusing.
Bahkan, menurut data yang dimiliki para peneliti asal Negeri Tirai Bambu itu, sekitar seperempat dari mereka yang positif corona, akan menunjukan gejala yang disebut di atas.
Jadi, dari 12 gejala yang ada, dengan demam dan batuk kering dan kelelahan, sebagai ciri utama kondisi ini, sakit kepala ternyata menempati posisi ke delapan, di atas meriang, mual-mual, hidung mampet dan diare.
Studi yang melibatkan data 214 pasien yang positif corona ini, di mana 13 persen di antara mereka melaporkan gejala yang dimaksud, dirilis pada jurnal medis JAMA Neurology.
Beringkut selangkapnya:
1. Demam (87,9%)
2. Batuk kering (67,7%)
3. Kelelahan (38,1%)
4. Berdahak (33.4%)
5. Napas memendek (18,6%)
6. Nyeri sendi atau otot (14,8%)
7. Sakit tenggorokan (13.9%)
8. Sakit kepala (13.6%)
9. Meriang (11,4%)
10. Mual-mual atau muntah-muntah (5%)
11. Hidung mampet (4,8%)
12. Diare (3,7%)
(ruf/fin/acd)