Generasi Z membawa perubahan besar dalam pandangan terhadap bermain game. Bagi mereka, gaming bukan sekadar hobi, melainkan suatu bentuk budaya yang mencakup identitas, kreativitas, dan komunitas.
Fenomena streaming dan esports telah memperluas daya tarik gaming. Generasi Z tidak hanya menikmati bermain game sendiri tetapi juga menonton pemain profesional, turnamen esports, dan konten gaming di platform streaming seperti Twitch dan YouTube.
Game modern memberikan fleksibilitas bagi pemain untuk menciptakan avatar dan identitas unik dalam dunia virtual. Generasi Z mengeksplorasi kreativitas mereka melalui desain karakter, pembangunan dunia, dan modifikasi permainan.
Seiring dengan pertumbuhan industri gaming, banyak dari Generasi Z yang bermimpi untuk bekerja di dalamnya. Baik sebagai pengembang permainan, pemain profesional, atau kreator konten gaming, mereka melihat gaming sebagai peluang karir yang nyata.
BACA JUGA:Mengenal Istilah Friendzone, Hubungan Yang Hanya Dianggap Teman
BACA JUGA:Mengenal Istilah Pick Me dalam Bahasa Gaul
3. Musisi
Bagi Generasi Z, menjadi musisi bukan hanya sekadar mengejar impian, tetapi juga mengartikan kreativitas mereka melalui harmoni, lirik, dan eksperimen musikal.
Generasi Z, dengan keterbukaannya terhadap keberagaman budaya dan genre musik, seringkali menjelajahi berbagai aliran musik. Ini memungkinkan mereka untuk menciptakan suara yang unik dan mencerminkan pengalaman hidup mereka.
Perkembangan teknologi dalam produksi musik memberikan kemampuan kepada musisi muda untuk menciptakan musik dengan kualitas studio secara mandiri. Platform streaming seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube memberikan akses global kepada musisi.
BACA JUGA:Mengenal Profesi Streamer, Mengubah Hobi Menjadi Cuan
BACA JUGA:Profesi VTuber: Mengungkap Dunia Karier Virtual YouTuber yang Menjanjikan