Nasi Goreng Babat Pak Karmin, Kuliner Legendaris Semarang!

Senin 30-10-2023,18:52 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

Meskipun kini sudah melambung, bukan berarti Pak Karmin kariernya langsung naik begitu saja. Pada mulanya pelanggan sepi bahkan setiap jam hanya melayani dua sampai empat orang saja.

BACA JUGA:3 Kuliner Legendaris Dekat Alun-Alun Purwokerto, Wajib Dicicipi!

BACA JUGA:Soto Kriyik Bu Karsini, Kuliner Legendaris Purbalingga Sejak 1960

Hal tersebut tentu karena lokasinya yang tidak begitu strategis. Bahkan Pak Karmin merasakan sepi tersebut tidaklah sebentar yakni dalam kurun waktu 10 tahun.

Namun bersyukurnya ia tak pernah tidak ada pembeli sama sekali. Keuntungan paling sedikit yang diraupnya yakni hanya cukup untuk makan anak dan istrinya.

Ciamiknya, usaha yang dirintis nya sejak Pak karmin masih berusia 22 tahun itu berhasil membesarkan kelima anaknya hingga kini sudah menikah semua.

Kondisi saat ini merupakan buah dari konsistensi Pak Karmin. Per hari, Pak Karmin kini sudah melayani setidaknya 600 pelanggan yang tentu menyediakan lebih dari 600 porsi.

BACA JUGA:Kuliner Legendaris di Kebumen, Nasi Penggel Pak Melan

BACA JUGA:Sejarah Gang Mayong, Pusat Kuliner Legendaris Purbalingga!

Bagi Pak Karmin, hal yang paling utama yakni berpegang kepada Tuhan dan mencintai pekerjaan. Bentuk mencintai pekerjaan yakni selalu jujur dan terus berbenah agar makanan semakin enak dan kini sudah final untuk rasanya.

Nasi babat gongso akan disajikan dengan kuah manis pedang yang sangat khas. Sementara  untuk nasi gorengnya dimasukkan potongan babat yang dimasak lembut dengan dicampurkan bumbu yang menyerap ke nasi.

Mengenai resepnya, Pak Karmin mengaku bahwa ia dapatkan dari sang Eyang yang dahulu juga berjualan makanan yang sama. Pak karmin juga tak semata menyamai resep karena  ia terus observasi dan eksplorasi hingga menemukan rasa  yang lebih tepat.

Bahkan hebatnya meskipun kini Pak Karmin sudah terbilang sukses dan seolah rasanya sudah paten, ia tetap mengobrol dengan pelanggan untuk menerima masukan.

BACA JUGA:Tahu Kupat Mbah Djawi Kuliner Legendaris Banyumas Sejak 1948

BACA JUGA:Gulai Melung Bu Hadi, Kuliner Legendaris Purbalingga!

Bahkan ia dengan pelanggannya memiliki ikatan yang kuat. Untuk pelanggan lama justru lebih suka ngobrol terlebih dahulu dengannya sebelum makan.

Kategori :